Mahasiswa Mesti Tahu ! Ini 5 Ujian Mental yang Sering Dialami Saat Sidang Skripsi
Terasjabar.id - Mahasiswa Mesti Tahu ! Ini 5 Ujian Mental yang Sering Dialami Saat Sidang Skripsi
Menghadapi sidang skripsi adalah salah satu momen penting dalam hidup seorang mahasiswa. Namun, bersama dengan momen tersebut datang pula beberapa ujian mental yang harus dihadapi. Berikut adalah 5 jenis ujian mental yang sering dialami mahasiswa saat menghadapi sidang skripsi.
1. Komentar penguji tentang kualitas presentasimu yang buruk
Saat dosen penguji memberikan komentar tentang presentasi yang kamu sampaikan, dan mereka merasa bahwa presentasi tersebut jauh dari yang diharapkan, rasa gugup dan rasa tidak percaya diri bisa menghantui pikiranmu.
Namun, inilah saatnya untuk mempertahankan profesionalisme dan menunjukkan bahwa kamu memahami materi yang kamu sampaikan dengan baik. Jangan terlalu terpengaruh oleh komentar negatif dan tetap fokus pada tujuan akhir yaitu memperoleh nilai skripsi yang baik.
2. Pertanyaan diluar pembahasan skripsi
Ketika dosen penguji mengajukan pertanyaan diluar topik skripsi, pasti membuat kamu terkejut. Gunakan kesempatan ini untuk menunjukkan kemampuanmu dalam mengaitkan informasi dan memperluas wawasanmu.
Jawablah dengan yakin dan percayalah pada pengetahuan dan pemahamanmu. Ini juga dapat menambah nilai tambah bagi skripsimu dan membuat penguji melihat kemampuan analisis dan pemikiran kritismu.
3. "Kok begini ya skripsinya?"
Ketika dosen penguji mengatakan hal seperti "katanya mau lulus, kok begini skripsinya? diulang saja ya", nah, jangan terburu-buru merasa kecewa dan putus asa.
Tanyakan pada penguji bagaimana cara memperbaiki skripsi dan fokus pada solusi, bukan masalah. Terus berusaha dan perbaiki hasil skripsimu sampai penguji merasa puas dan memenuhi syarat yang ditentukan
4. Saat penguji tidak yakin dengan hasil karya kita
Ketika dosen penguji mengatakan "jawabanmu kurang meyakinkan, benar ini skripsi buatanmu?". Sebaiknya kamu jangan terlalu terpengaruh oleh pernyataan tersebut.
Berikan jawaban yang terbaik dan terukur, serta buktikan bahwa skripsi ini merupakan hasil kerja kerasmu. Fokus pada materi yang kamu kuasai dan pertahankan keyakinanmu pada hasil karya yang kamu buat.
5. Masih dianggap belum layak lulus meski sudah berusaha maksimal
Dalam hal ini yang bisa kamu lakukan adalah diskusikan hasil sidang skripsi dan tanyakan pendapat pembimbing mengenai hal-hal yang perlu diperbaiki. Buat perubahan dan revisi yang diperlukan untuk memastikan bahwa skripsimu memenuhi syarat untuk lulus.
Mintalah masukan dari teman, senior, atau dosen lain yang kira-kira bisa membantu. Ingatlah untuk tetap fokus dan berusaha dengan sungguh-sungguh agar dapat lulus.
Pada situasi atau kondisi di atas, dosen penguji sedang menguji kemampuan mentalmu untuk menentukan apakah kamu layak menyandang gelar sarjana atau tidak. Oleh karena itu, penting bagimu untuk tetap tenang dan menyampaikan argumentasi dengan jelas dan sopan saat menjalani sidang. Semoga bermanfaat. (Sumber:Suara.com)