Rif Bagong Pelukis Jalanan Terdampar Di Blok M Jakarta

Rif Bagong Pelukis Jalanan Terdampar Di Blok M Jakarta
Rif Bagong Pelukis Jalanan terdampar di Blok M Jakarta
Editor: Malda Seni Rupa —Sabtu, 28 Januari 2023 09:27 WIB

Terasjabar.id - Pelukis jalanan yang satu ini sebenarnya tidak mengenyam pendidikan di akademi seni rupa, melainkan hanya bakat alami alias otodidak. Dia hanya tamatan SMA tapi sarat inovasi dan kreativ dalam seni rupa. Betapa tidak Zainal Arifin (58) yang lebih dikenal dengan sapaan Rif Bagong ini, lahir 5 Juli 1964 di Turen Malang Jawa Timur. Anak ke 7 dari 15 bersaudara ini tidak menduga dapat menyunting 'kembang desa' Ragawacana Kec. Jalaksana, Kuningan Jawa Barat.
Saya ketemu jodoh saat bekerja di Kota Surabaya. Kala itu sebagai designer label, diberi tugas sebagai mandor mesin.

Lalu setelah menikah dan punya anak 1, saya pindah ke Jakarta dan mangkal di Pintu Besar Glodok, mencari nafkah buat anak istri tercinta, tutur suami dari istri tercinta Rosiana ini disela acara Pameran 'Cuci gudang' yang digelar Sanggar Daun di Kpr Ciharendong Kuningan, Jawa Barat, Jumat (27/01/2023).


Alhamdulillah saya bisa bertahan hidup di Jakarta. Dari jasa melukis ini lumayan, setiap harinya selalu saja ada orderan dengan tarip relatif, ungkap Rif Bagong.
Seiring dengan berjalannya waktu, tiba-tiba ada seseorang menawari saya untuk mengajar di sekolah swasta sebagai guru seni rupa ektrakurikuler, kenang dia.
Tak berasa selama 12 Tahun saya jalani mengajar di SD/SMP/SMA Ketapang 2 Providentia Ricci Jakarta.

Gambar
Begitu merasa lelah dan jemu akhirnya saya memilih mengundurkan diri dan kembali ke habitat sebagai pelukis jalanan Kala itu mangkal di tempat baru yaitu, di Blok M Square hingga saat ini, ujarnya.


Jujur saja seniman lukis dan karyanya, saat ini kurang perhatian dari pemerintah bahkan kurang peduli, ungkapnya lagi. Apakah birokrasinya yang tidak jalan atau memang tidak peduli ? Saya tidak tahu, itulah yang saya rasakan.

Gambar


Suka duka sebagai perupa seiring sejalan, dan yang paling terasa saat terdampak pandemi Covid-19. Dua tahun, sepi dan sepi sehingga Aku terpaksa bermukim lama di Kuningan.


Di kejenuhan dan kevakuman itulah, Aku mencari teman seprofesi via Facebook. Cari alamat rumah dengan menantu saat itu. Akhirnya cukup banyak teman seprofesi seperti Hendri Ardian Sanggar Daun, Agung M Abul aktivis, H Wawan Jr, Dulyamin., Cecep Diana dll. Sementara itu, pada tahun kemarin (2022) pernah juga melukis mural di sebuah "Bar" Hotel Atria temanya "Suasana Kota Venecia Italia" Lokasi Bar yang satu ini pengunjungnya mayoritas orang asing.

Gambar
Dari hasil melukis ini, alhamdulillah bisa kebeli rumah di Kpr Griya Nuansa Lestari desa Kertaungaran Kuningan. Namun Aku tetap bolak-balik Jakarta dan mangkal di Blok M Jakarta, pungkas kakek dari 4 anak dan 4 cucu ini. (H Aboy/WAN JR)

Rif Bagong Pelukis Jalanan Viral Blok M Jakarta Seniman Pelukis


Loading...