Kuningan Raih Penghargaan Gerakan Menuju Smart City
Terasjabar.id - Kuningan | Bupati Kuningan H. Acep Purnama menerima penghargaan Gerakan Menuju Smart City dari Kementerian Komunikasi dan Informatika. Penghargaan diberikan atas keberhasilan menyusun rencana induk (master plan) pembangunan berbasis smart city dalam menjawab tantangan dan peluang yang dihadapi masing-masing daerah, bertempat di Jakarta Pusat, Kamis 1/12/2022.
Penghargaan tersebut diserahkan oleh Menkominfo Johnny G Plate melalui Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kominfo, Semuel Abrijani Pangerapan, B. Sc, M.M kepada Bupati Kuningan didampingi Kepala Diskominfo Kuningan Dr. Wahyu Hidayah,M.Si dan Kepala Bidang Aplikasi Hj. Engking Sarki, S.Sos di saksikan Direktur Layanan Aplikasi Informatika Pemerintahan (LAIP) Kementerian Kominfo, Bambang Dwi Anggono serta tamu yang hadir.
Pada Acara Seminar dan Pameran Gerakan Menuju Kota Cerdas (Smart City) Tahun 2022 yang bertema “Recover Together, Recover Stronger”, untuk mendukung pertumbuhan ekonomi berbasis digital yang kolaboratif, inklusif, dan berkelanjutan.
Dirjen Aptika Kemkominfo, Semuel Abrijani Pangerapan dalam sambutannya menyampaikan, Gerakan Menuju Smart City adalah sebuah inisiatif bersama antara Kominfo melalui kolaborasi dengan berbagai elemen dalam mendorong pembangunan berbasis Smart City di Indonesia.
“Gerakan Menuju Smart City adalah gerakan yang bertujuan membimbing pemerintah kota/kabupaten dalam merencanakan pembangunan berbasis inovasi dan teknologi,” kata Semuel.
Semuel menjelaskan, Gerakan Menuju Smart City telah dimulai sejak tahun 2017, pada tahun 2019 program tersebut telah berhasil memfasilitasi 100 kabupaten dan kota di 23 provinsi dalam menyusun rencana induk atau master plan smart city.
Menurutnya, untuk tahun 2022 ini, Gerakan Menuju Smart City difokuskan kepada 50 kota/kabupaten, dan evaluasi implementasi program kota cerdas (smart city) terhadap 141 kota/kabupaten yang telah terpilih pada 2017-2021. Gerakan Menuju Kota Cerdas 2022, Kementerian Komunikasi dan Informatika telah memberikan pendampingan penyusunan masterplan kota cerdas (smart city) dari tim ahli yang terdiri dari akademisi dan praktisi smart city.
“Dalam pengembangan smart city diperlukan sebuah tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, transparan serta yang akuntabel sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan hidup bagi masyarakat kita,” jelas Semuel.
Sementara itu usai menerima penghargaan Bupati Kuningan Acep Purnama menyampaikan, kami bersyukur atas penghargaan yang diterima. Hal tersebut merupakan bagian dari hasil kinerja Pemkab Kuningan melalui Diskominfo Kuningan dengan dukungan dari seluruh jajaran Perangkat Daerah dan masyarakat dalam mendukung suksesnya gerakan smart city di Kabupaten Kuningan.
“Penghargaan ini menjadi motivasi kita, agar program smart city lebih baik lagi kedepan, sehingga memberi manfaat kepada masyarakat,” ungkap Bupati Acep.
Dalam kesempatan yang sama Kepala Diskominfo Kabupaten Kuningan, Wahyu Hidayah menerangkan, Kota Cerdas (Smart City) bukan hanya sekedar bentuk perubahan sistem pemerintahan dalam transformasi digital, melainkan untuk menciptakan daerah dengan pelayanan yang berkelanjutan.
” Alhamdulillah apresiasi untuk warga Kuningan, perangkat daerah dan semua pihak yang terlibat dalam mendukung menuju Kuningan Smart City, karena dari 50 kabupaten/kota Tahun 2022, Kuningan masuk seleksi gerakan menuju smart city, semoga bisa menjadi motivasi dalam upaya peningkatan tujuan kolaborasi bersama dalam rangka mewujudkan Kabupaten Kuningan sebagai Kota Cerdas (Smart City),” ucapnya.
Ia mengatakan, untuk mendorong kemudahan penyelenggaraan layanan publik, maka diperlukan adanya kerja sama yang sinergi dan strategis di antara semua pihak.
(H. Aboy)
Kuningan Smart City Acep Purnama Jakarta Pusat Bupati Kuningan