Ketua Dewan Pers Azyumardi Azra Meninggal Dunia di Perjalanan Menuju Malaysia

Ketua Dewan Pers Azyumardi Azra Meninggal Dunia di Perjalanan Menuju Malaysia
Suara Sulsel
Editor: Malda Hot News —Minggu, 18 September 2022 13:53 WIB

Terasjabar.id - Salah satu cendekiawan yang pernah menjabat Rektor UIN Syarif Hidayatullah yang kini menjabat sebagai Ketua Dewan Pers Azyumardi Azra wafat.  Kepergiannya menjadi duga mendalam terutama masyarakat pers.

Dalam pesan informasi diketahui Prof Azra meninnggal dunia di Mayasial. Selain itu, pesan juga mendoakan agar amal ibadah beliau diterima oleh Allah SWT.  Azyumardi Azra terkena serangan jantung dalam perjalanan penerbangan menuju Kuala Lumpur, Malaysia, pada Sabtu (17/9/2022) kemarin.

"Innalillahi wa innailaihi roji'un...Allahummaghfirlahu warhamhu wa'afihi wa'fu 'anhu..Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas wafatnya Guru kami, Prof Azra semoga amal ibadah beliau diterima Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan, kesabaran dan keikhlasan. Aamiin..Aamiin..ya Rabbal 'alamiin," demikian pesan yang diterima Suara.com pada Minggu (18/9/2022) siang ini.enurut Dubes RI untuk Malaysia, Hermono, Azyumardi Azra terkena serangan jantung.

Hingga kemudian, yang bersangkutan langsung dilarikan ke rumah sakit dan dirawat di Rumah Sakit Serdang, Selangor, Malaysia.

Perjalanan Prof Azyumardi Azra

Sebagai cendekiawan muslim.Azyumardi pernah terpilih sebagai Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada 1998 dan mengakhirinya pada 2006.

Pada tahun 2010, dia memperoleh titel Commander of the Order of British Empire, sebuah gelar kehormatan dari Kerajaan Inggris dan menjadi 'Sir' pertama dari Indonesia.Pada 2022, Azyumardi terpilih menjadi Ketua Dewan Pers periode 2022-2025

Melansir dari berbagai sumber diketahui jika Prof. Dr. H. Azyumardi Azra, M.Phil., M.A., CBE lahir pada 4 Maret 1955. Ia merupakan akademisi Muslim asal Indonesia.

Azyumardi memulai karier pendidikan tingggi sebagai mahasiswa sarjana di Fakultas Tarbiyah IAIN Jakarta pada tahun 1982, kemudian atas bantuan beasiswa Fullbright.

Pada 1992, ia memperoleh gelar Master of Philosophy (MPhil) dari Departemen Sejarah, Columbia University tahun 1990, dan Doctor of Philosophy Degree dengan disertasi berjudul The Transmission of Islamic Reformism to Indonesia.

Ia mendapakan gelar Master of Art (MA) pada Departemen Bahasa dan Budaya Timur Tengah, Columbia University tahun 1988, memenangkan beasiswa Columbia President Fellowship dari kampus yang sama, tetapi kali ini Azyumardi pindah ke Departemen Sejarah, dan memperoleh gelar MA pada 1989.

Network of Middle Eastern and Malay-Indonesian ‘Ulama ini the Seventeenth and Eighteenth Centuries. Pada Tahun 2004 disertasi yang sudah direvisi diterbitkan secara simultan di Canberra (Allen Unwin dan AAAS), Honolulu (Hawaii University Press), dan Leiden, Negeri Belanda (KITLV Press).

Pada tahun 1993 Azyumardi mendirikan sekaligus menjadi pemimpin redaksi Studia Islamika, sebuah jurnal Indonesia untuk studi Islam. Pada tahun 1994-1995 dia mengunjungi Southeast Asian Studies pada Oxford Centre for Islamic Studies, Oxford University, Inggris, sambil mengajar sebagai dosen pada St. Anthony College.

Sejak Desember 2006 menjabat Direktur Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta.Sebelumnya sejak tahun 1998 hingga akhir 2006 Azyumardi Azra adalah Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Azyumardi pernah pula menjadi profesor tamu pada Universitas Filipina dan Universitas Malaya, Malaysia keduanya pada tahun 1997. Selain itu, dia adalah anggota dari Selection Committee of Southeast Asian Regional Exchange Program (SEASREP) yang diorganisir oleh Toyota Foundation dan Japan Center, Tokyo, Jepang antara tahun 1997-1999.

Ia pernah menjadi Wartawan Panji Masyarakat (1979-1985), Dosen Fakultas Adab dan Fakultas Tarbiyah IAIN Syarif Hidayatullah, Jakarta (1992-sekarang), Guru Besar Sejarah Fakultas Adab IAIN Jakarta, dan Pembantu Rektor I IAIN Syarif Hidayatullah, Jakarta (1998).[8].

Azra juga merupakan orang Asia Tenggara pertama yang di angkat sebagai Professor Fellow di Universitas Melbourne, Australia (2004-2009), dan anggota Dewan Penyantun (Board of Trustees) International Islamic University Islamabad Pakistan (2004-2009).[8] Ia juga masih menjadi salah satu anggota Teman Serikat Kemitraan bagi Pembaruan Tata Pemerintahan.

(Sumber: Suara.com) 

Ketua Dewan Pers Azyumardi Viral UIN Syarif Hidayatullah Azyumardi Azra


Loading...