BBM Naik, Tarif Ojol Akan Ditambah Masih Dalam Pembatasan
Terasjabar.id - Nasib tarif ojek online (ojol) baru hingga kini belum jelas. Seperti diketahui sudah dua kali tarif ojol ditunda kenaikannya.
Dengan adanya kenaikan harga BBM, para driver ojol pun mulai menagih kejelasan kenaikan tarif ojol. Kementerian Perhubungan sendiri, selaku regulator, hingga kini belum mengeluarkan pernyataan resmi soal kenaikan tarif ojol.
Di sisi lain, Ketua Umum Asosiasi Driver Online (ADO) Taha 'Ariel' Syafaril menyatakan telah berembus kabar bila hari ini kenaikan tarif ojek online sedang dirumuskan oleh Kementerian Perhubungan. Kabar ini sudah tersebar di kalangan para driver.
Sayangnya, Ariel bilang belum ada undangan atau panggilan dari Kemenhub kepada para driver soal pembahasan kenaikan tarif tersebut.
"Ada kabar siang ini sedang dirumuskan, tetapi kami belum mendapatkan kepastian apakah akan melibatkan dan mengundang perwakilan-perwakilan dari ojol," ujar Ariel ketika dihubungi detikcom, Senin (5/9/2022).
Berembus juga kabar soal kenaikan tarif ojol akan dilakukan sore ini, soal hal itu Ariel tak mau berspekulasi. Yang jelas, dia cuma mendengar kabar Kemenhub sedang merumuskan tarif ojol baru siang ini. "Masih belum jelas kalau itu (pengumuman sore ini)," sebutnya.
Yang jelas, Ariel berharap apabila perumusan tarif ojol benar-benar dilakukan siang ini, para driver bisa diajak bicara juga. Terpenting adalah kejelasan kenaikan tarif ojol tanpa ada penundaan lagi.
Ariel juga meminta agar pemerintah bisa mengeluarkan aturan untuk mendesak aplikator menurunkan potongan biaya komisi per perjalanan.
"Terpenting dari semua usulan kenaikan tarif adalah upaya pemerintah untuk mendesak aplikasi menurunkan potongan biaya untuk aplikasi," ujar Ariel.
Di sisi lain, Ketua Presidium Gabungan Aksi Roda Dua (Garda) Igun Wicaksono juga menyatakan memang sudah ada kabar soal pengumuman kenaikan tarif ojol dalam waktu dekat. Yang justru disayangkan adalah perumusannya tidak pernah mengajak bicara asosiasi driver ojol.
"Hingga saat ini Kemenhub tidak pernah berkomunikasi dengan kami dari Asosiasi Pengemudi Ojek Daring Garda Indonesia," ujar Igun kepada detikcom.
Menurutnya driver ojol kemungkinan akan protes aturan tarif baru apabila perumusannya benar-benar tidak mengajaknya bicara asosiasi driver ojol.
"Apabila Keputusan Menteri Perhubungan atau Kepmenhub yang rencananya akan diterbitkan atau diumumkan oleh Kemenhub per hari ini Senin 5/9/2022 ataupun minggu ini namun tidak pernah membahas bersama kami sebagai asosiasi yang memiliki perwakilan dari seluruh Indonesia, maka kami akan menolak produk regulasi yang tidak mengakomodir aspirasi dari pengemudi ojek daring seluruh Indonesia," ungkap Igun.
"Kami akan sampaikan keberatan kami kepada Presiden Jokowi dan pengemudi ojek daring seluruh Indonesia juga siap lakukan pergerakan aksi massa," sebutnya.
Sementara itu, Kemenhub menyatakan sore ini akan mengumumkan tindak lanjut yang dilakukan kementerian untuk menanggulangi kenaikan harga BBM.
"Nanti sore akan ada pernyataan resmi dari Kemenhub terkait tindak lanjut kenaikan BBM," sebut Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati kepada detikcom.
Baca artikel detikfinance, "Asosiasi Driver: Ada Kabar Tarif Ojol Dirumuskan Hari Ini!" selengkapnya https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-6273279/asosiasi-driver-ada-kabar-tarif-ojol-dirumuskan-hari-ini.
Ojol Viral Kementrian perhubungan Regulator ADO Tarif Ojol BBM Naik