ALASAN-ALASAN Resign Pekerjaan Terbaik Agar Tidak Melukai Hati Atasan

ALASAN-ALASAN Resign Pekerjaan Terbaik Agar Tidak Melukai Hati Atasan
Kompas.com
Editor: Malda Life Style —Minggu, 7 Agustus 2022 11:01 WIB

Terasjabar.id - Menyampaikan niat untuk resign atau mengundurkan diri dari pekerjaan kepada atasan bukanlah hal yang mudah. Apalagi jika hubungan kita dengan atasan sudah berlangsung lama dan terjalin dengan baik. Di satu sisi, muncul perasaan agar alasan pengunduran diri yang kita berikan itu tidak menyinggungnya.

Sebab, alasan yang kita sampaikan bisa saja melukai kepercayaan, mengorbankan hubungan yang sudah terjalin dengan baik hingga merusak reputasi. Namun jangan sampai perasaan tidak enak itu menghalangi niat kita mendapatkan pekerjaan lain yang lebih baik.

Alasan resign yang bisa disampaikan kepada atasan tanpa menyinggung perasaan

Menyampaikan keinginan berhenti bekerja kepada atasan bukan perkara yang mudah. Ada perasaan cemas, khawatir dan tidak nyaman yang tentunya muncul. Agar niat kita terlaksana dengan baik tanpa menyinggung siapa pun, berikut beberapa alasan resign terbaik kepada atasan agar prosesnya berjalan lancar.

1. Mendapat posisi yang lebih fleksibel

Melansir Career Trend, meninggalkan jabatan sekarang untuk posisi lain yang menawarkan lebih banyak fleksibilitas dapat dijadikan alasan yang tepat. Misalnya kita mendapat tawaran posisi baru yang bisa memberikan jam kerja tertentu dan itu bisa meningkatkan produktivitas kita dalam bekerja. Atau mendapatkan pekerjaan yang membuat kita lebih mudah dalam mengasuh anak di rumah atau mengurus hal-hal lainnya.

Tentunya atasan kita akan lebih mudah mengerti, khususnya jika tempat kerja yang sekarang tidak bisa menawarkan hal yang sama.

2. Mengejar pilihan karier yang berbeda

Alasan resign terbaik lainnya untuk dibicarakan dengan atasan adalah mengejar pilihan karier yang berbeda.

Kita dapat menjelaskan kepada atasan bahwa kita memiliki pengalaman dan riset yang cukup tentang niat tersebut. Tujuannya agar tidak menimbulkan perasaan khawatir atau kecewa kalau ternyata kita pindah ke perusahaan kompetitor. Komunikasikan juga perihal keinginan untuk mempelajari dan menekuni hal baru sehingga atasan lebih lega saat melepas kita.

3. Komitmen di luar pekerjaan

Merawat orangtua, mengurus anak, atau ikut suami yang harus dinas di luar kota sampai pindah domisili merupakan alasan tepat untuk resign. Secara tidak langsung, atasan yang baik tidak bisa menahan keinginan kita untuk mengundurkan diri karena ada komitmen penting di luar pekerjaan. Umumnya, kebanyakan orang akan bersimpati dengan alasan semacam ini untuk keluar dari pekerjaannya.

4. Melanjutkan pendidikan

Melansir laman Better Up, alasan ingin melanjutkan pendidikan juga cukup rasional dan lebih mudah diterima dengan baik. Bagi banyak orang, melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi merupakan hal yang penting.

Kemudian sampaikan keinginan untuk mencari pekerjaan baru yang lebih mudah kita sesuaikan jam kerjanya dengan jadwal kuliah. Bicarakan bahwa kita hendak mencari pekerjaan part-time atau freelance sehingga harus mengajukan surat pengunduran diri.

5. Keinginan untuk mengembangkan diri

Pernah merasakan bahwa kemampuan kita tidak berkembang di suatu perusahaan? Perlu diketahui, keinginan untuk bertumbuh secara profesional juga termasuk alasan terbaik untuk disampaikan kepada atasan saat resign. Misalnya kita telah melampaui job desk yang selama ini kita lakukan, tetapi tidak ada keterampilan baru yang bisa dipelajari.

Sebagai pekerja, kita membutuhkan pengembangan diri secara profesional. Alasan ini juga menunjukkan bahwa kita ingin berkembang ke arah yang lebih baik meskipun bukan di perusahaan yang sekarang.

(Sumber: Kompas.com) 


Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Alasan Resign Terbaik yang Bisa Disampaikan kepada Atasan ", Klik untuk baca: https://lifestyle.kompas.com/read/2022/08/06/120000820/5-alasan-resign-terbaik-yang-bisa-disampaikan-kepada-atasan-?page=3.

Pekerjaan Resign Atasan Cemas Alasan Resin Terbaik


Loading...