Ciptakan Generasi Qurani Jauhi Miras dan Bahaya Narkoba
Kuningan, Terasjabar.id - Kaum muda agar menjauhi minuman keras (miras), dan narkoba mengingat Indonesia saat ini darurat narkoba. Pengguna barang haram ini bukan saja kalangan tua namun juga anak-anak dan berbagai profesi mulai dari pejabat, artis serta masyarakat biasa. Mengantisifasi hal ini perlu komitmen bersama untuk memerangi peredaran dan bahaya narkoba.
Demikian ditegaskan Bupati Kuningan H Acep Purnama saat peresmian dan tasyakuran Majelis Quran Baitussalam di Desa Citiusari Kec. Garawangi Kuningan, Senin malam (9/05/2022).
Peran para Alim Ulama sangat diperlukan untuk menyampaikan informasi tentang bahaya narkoba maupun 'miras' kepada anak-anak dan generasi muda.
Sementara itu, terkait penggunaan media sosial termasuk berita hoax, harus disikapi dengan bijak. Kalangan muda harus menggunakan 'medsos' dengan santun.
Dalam hal ini orang tua dan para pengasuh pesantren, majelis guru, masyarakat serta pemerintah mendorong dan memotivasi, agar anak-anak dan generasi muda bisa belajar Al-quran, pinta Bupati.
Pemerintah harus hadir ditengah-tengah masyarakat, untuk membentengi seluruh generasi masa depan dengan nilai-nilai religius.
Kehadiran Majelis Quran Baitussalam kata Acep sejalan dengan visi Kabupaten Kuningan yakni “Kuningan Maju “ (Makmur, Agamis, dan Pinunjul Berbasis Desa). Kita fokus untuk membangun generasi religius untuk membentengi anak dan generasi muda, akibat pengaruh-pengaruh negatif dari kemajuan Iptek yang saat ini semakin canggih, tuturnya. (H WAWAN JR)
