Dishub KBB Adakan Mudik Gratis Tujuan Yogyakarta dan Solo, Kuotanya Terbatas
Terasjabar.id - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bandung Barat (KBB) menyiapkan program mudik gratis setelah pemerintah pusat mengizinkan masyarakat untuk mudik Lebaran tahun ini.
Program ini diadakan karena animo masyarakat untuk mudik Lebaran tahun ini diprediksi tinggi dan saat ini pendaftaran program mudik gratis tersebut sudah mulai dibuka dan akan ditutup pada 29 April 2022.
Sekretaris Dinas Perhubungan KBB, Fauzan Azima, mengatakan menyiapkan kuota untuk 100 warga Bandung Barat dalam program mudik gratis ini. Saat mendaftar, para calon pemudik harus menunjukkan e-KTP.
"Tahun ini kami mengadakan mudik gratis, tapi kuotanya terbatas, paling untuk sementara hanya 100 orang," ujarnya saat dihubungi, Kamis (21/4/2022).
Tujuan mudik gratis tahun ini, ucapnya, hanya untuk ke dua daerah, yakni ke Yogjakarta dan Solo.
Para pemudik akan diberangkatkan dari Kota Baru Parahyangan pada 29 April 2022 pukul 09.00.
Dalam mengadakan mudik gratis ini, Dishub KBB menyiapkan syarat khusus bagi para calon pemudik, tetapi mereka wajib harus sudah melakukan vaksinasi booster sesuai dengan aturan dari pemerintah pusat.
"Kalau vaksin sudah pasti wajib karena hal itu sudah jadi aturan nasional, kecuali bagi anak-anak usia tertentu gak perlu. Jadi, peserta harus menunjukan surat vaksinasi booster," kata Fauzan.
Sebagai persiapan, Dishub KBB masih memeriksa bus yang akan digunakan untuk mudik gratis itu agar kendaraan benar-benar laik jalan.
"Bus yang akan digunakan mudik gratis harus melengkapi perizinan dan kelaikannya karena bus itu akan mengangkut orang banyak," ucapnya.
Soal jumlah bus yang akan digunakan, ucapnya, hal itu akan disesuaikan dengan jumlah calon peserta mudik gratis.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Dishub KBB Adakan Mudik Gratis Tujuan Yogyakarta dan Solo, Kuotanya Terbatas, https://jabar.tribunnews.com/2022/04/21/dishub-kbb-adakan-mudik-gratis-tujuan-yogyakarta-dan-solo-kuotanya-terbatas.
Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Tarsisius Sutomonaio