Pansus DPR Tepis Tudingan Edy Mulyadi soal IKN Dibangun Pengembang China

Pansus DPR Tepis Tudingan Edy Mulyadi soal IKN Dibangun Pengembang China
Detik.com
Editor: Malda Teras Viral —Senin, 24 Januari 2022 09:40 WIB

Terasjabar.id - Anggota DPR menilai pernyataan dari Edy Mulayadi soal Kalimantan Timur dan Ibu Kota Negara (IKN) dibangun oleh China adalah bohong. Sampai saat ini, belum ada kejelasan soal pembangunan ibu kota yang dinamai Nusantara itu.
"Ya jelas hoax. Lha, wong pembangunan kapan dimulainya nggak jelas. Masih menunggu peraturan turunan UU IKN. Bilangnya ada kiriman TKA. Di mana nyambungnya?" ucap politikus PPP Achmad Baidowi, atau Awik, kepada detikcom, Jumat (23/1/2022).

Awik, yang juga anggota Pansus IKN itu, meminta pemerintah menjelaskan langkah apa yang sekarang sedang dikerjakan.

"Kan itu kawasan pemerintah. Sebaiknya pemerintah menjelaskan saja apa yang dilakukan. Ndak perlu menanggapi hoax," katanya.

Sementara itu, politikus PDIP Hendrawan Supratikno mengaku telah melihat video pernyataan dari Edy Mulyadi. Dia pun menganggap Edy seperti orang mabuk.

"Saya tertawa terpingkal-pingkal dengar pidato pernyatan tersebut. Ini seperti jurus mabuk orang yang salah minum obat," kata Hendrawan, dihubungi terpisah.

"Semua serba ngawur dan ngelantur," ujarnya.

Hendrawan anggap pro dan kontra pemindahan ibu kota negara adalah hal yang biasa. Namun, harus disertai data dan landasan yang benar.

"Pro kontra soal IKN itu biasa. UU-nya, naskah akademik, rencana induk pemindahanya, kita kaji dan analisis," ucap Hendrawan.

"Tapi, jangan melepas fitnah dan sumpah serapah. Kita harus belajar membangun peradaban yang penuh kearifan," katanya..

Baca juga:
Ini Pernyataan Edy Mulyadi Diduga Hina Kalimantan!

Seperti diketahui, dalam cuplikan video, Edy Mulyadi membicarakan terkait pengembang di proyek ibu kota baru. Menurutnya, pengembang di sana dikuasai asing.

"Jadi pertanyaannya coba, 1, yang ngebangun perumahan siapa? Nggak mungkin pengembang-pengembang itu. Jadi yang membangun adalah pengembang-pengembang asing. Dari mana? Purwokerto, Banyumas? Dari Cina, Bos. Pengembang-pengembang China yang melakukan pembangunan di sana. Mereka nggak masalah rugi, kosong, nggak masalah, karena pasti ada penduduk yang dikirim ke sana, siapa? Warga RRC tinggal di sana," kata Edy dengan nada tinggi.

Edy menyebut Prabowo seperti 'macan yang jadi mengeong' dalam konten itu.

"Masa, Menteri Pertahanan gini saja nggak ngerti sih? Jenderal bintang 3. Macan yang jadi kayak mengeong. Nggak ngerti begini aja. ini bicara soal kedaulatan negara, Bos. Gila. Geblek-nya kelewatan gitu, lho. Ini mereka tinggal semua. Saat dibutuhkan tinggal kasih, siap, selesai nih kita Indonesia," teriak Edy dalam video itu.

Dia juga menyebut politikus Gerindra Hashim Djojohadikusumo, adik Prabowo, memiliki sejumlah lahan di lokasi proyek ibu kota baru.

"Halo, Prabowo? Prabowo Subianto, kamu dengar suara saya? Masa, itu nggak masuk dalam perhitungan kamu, Menteri Pertahanan? Jangan adik kamu punya lahan di sana," imbuhnya.

Dipolisikan DPD Gerindra Sulut
Akibat pernyataan soal Prabowo Subianto, Edy Mulyadi dipolisikan oleh DPD Gerindra Sulawesi Utara (Sulut). DPD Gerindra Sulut merasa tidak terima atas pernyataan Edy Mulyadi yang dianggap menghina ketum mereka.

"Iya, Pak Prabowo Subianto ketua umum kita, ikonnya Partai Gerindra, kebanggaan kader Partai Gerindra. Jadi kita tidak terima kalau Pak Prabowo Subianto dihina dan difitnah orang," ujar Ketua DPD Gerindra Sulut Conny Lolyta Rumondor saat dimintai konfirmasi, Sabtu (22/1).

Laporan itu teregister dalam laporan polisi (LP) bernomor LP/B/29/I/2022/SPKT/POLDA SULUT. Edy Mulyadi dilaporkan atas dugaan melakukan ujaran kebencian melalui media sosial pada 21 Januari 2022.

Edy Mulyadi sudah dikonfirmasi soal pelaporan tersebut. Namun, dia hanya membalas jawaban salam tanpa memberi keterangan lebih lanjut.

(aik/imk)

Baca artikel detiknews, "Pansus DPR Tepis Tudingan Edy Mulyadi soal IKN Dibangun Pengembang China" selengkapnya https://news.detik.com/berita/d-5911454/pansus-dpr-tepis-tudingan-edy-mulyadi-soal-ikn-dibangun-pengembang-china.


IKN China PPP Nusantara DPR Ibukota Baru PDIP


Loading...