Besok PTM Semester Dua di Kota Bandung Dimulai, Ini 'Titipan' Plt Wali Kota Bandung

Besok PTM Semester Dua di Kota Bandung Dimulai, Ini 'Titipan' Plt Wali Kota Bandung
Tribun Jabar/ Muhamad Nandri Prilatama - Pembelajaran tatap muka semester dua
Editor: Epenz Teras Bandung —Minggu, 9 Januari 2022 13:09 WIB

Terasjabar.id - Pembelajaran tatap muka (PTM) semester dua di tahun ajaran 2021/2022 bersiap diselenggarakan di Kota Bandung besok.

Para siswa bersiap masuk sekolah dengan beberapa sekolah yang melakukan PTM 100 persen.

Plt Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengimbau kepada warga untuk terus menjaga protokol kesehatan lantaran kasus covid masih belum berakhir di Kota Bandung meski terkendali.

"Saya titip protokol kesehatan jangan sampai abai. Di negara-negara lain yang vaksinasinya sudah lebih baik dan warganya abai, covid kembali meningkat. Nauzubillah Kota Bandung jangan sampai terjadi gelombang ketiga," katanya, Minggu (9/1/2022).

Pada semester ganjil kemarin, orangtua murid bisa memilih putra dan putrinya mengikuti PTMT atau pembelajaran jarak jauh (PJJ). Tetapi, sekarang semua siswa wajib mengikuti PTMT yang diatur penjadwalannya oleh satuan pendidikan masing-masing.

Berdasarkan informasi, Kota Bandung menerapkan empat kelompok untuk menjalankan simulasi PTM di semester dua, yakni simulasi 1 (330 satuan pendidikan) bakal menjalankan PTM 100 persen.

Kemudian, kelompok simulasi 2 (1.677 satuan pendidikan) akan menjalankan simulasi PTM dengan kapasitas siswa 75 persen. Kelompok simulasi 3 (632 satuan pendidikan) akan menjalankan PTM kapasitas 50 persen, dan simulasi 4 adalah satuan pendidikan yang belum menjalankan PTM dengan kapasitas 25 persen.

Durasi belajarnya nanti menyesuaikan. Saat PTM sehari itu KBM maksimal enam jam perlajaran. Enam jam tersebut dibedakan berdasarkan tingkat satuan pendidikannya (1X45 menit untuk SMA/SMK sederajat, 1X40 menit untuk SMP/MTs sederajat, 1X35 menit untuk SD/MI sederajat).

Sedangkan untuk Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), jam belajar mengajar disesuaikan oleh guru. Evaluasi Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) bakal dilakukan satu bulan.

Apabila penyebaran virus corona di Bandung terus mengalami tren positif, maka kelompok satuan pendidikan tadi akan naik level, misalnya kelompok 4 dengan kapasitas maksimal 25 persen, jika trennya membaik akan naik kapasitasnya menjadi 50 persen.

Untuk kelompok 3 dengan kapasitas maksimal 50 persen akan naik menjadi 50 persen, serta kelompok 2 dengan kapasitas 75 persen akan naik menjadi 100 persen.


Disadur dari Tribunjabar.id

PTM Pandemi Covid-19 Kota Bandung Semester Dua Plt Wali Kota Bandung


Loading...