Sering Lepas, Sebanyak 11 Ekor Buaya Dievakuasi dari Penangkaran Tak Terurus di Muarojambi

Sering Lepas, Sebanyak 11 Ekor Buaya Dievakuasi dari Penangkaran Tak Terurus di Muarojambi
(ANTARA/HO BKSDA Jambi : google)
Editor: Epenz Teras Bisnis —Rabu, 29 September 2021 12:07 WIB

Terasjabar.id - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Jambi mengevakuasi 11 ekor buaya muara (Crocodylus porosus) dari tempat penangkaran yang tidak terurus di Kabupaten Muarojambi. Evakuasi dilakukan karena satwa yang ada di sana sebelumnya sering lepas dan membahayakan warga sekitar.

Pelaksana Tugas Kepala Seksi Wilayah II BKSDA Jambi Didik Bangkit Kurniawan mengatakan, evakuasi 11 ekor buaya muara itu dilakukan pada 24 hingga 27 September 2021. Evakuasi dilakukan dengan bantuan aparat TNI, Polri, dan pemerintah daerah serta warga.

Menurut Didik, buaya muara itu untuk sementara ditempatkan di Muara Bulian, Kabupaten Batanghari. "Karena di sana memang ada tempat kolam ikan yang sudah dibeton keliling. Buaya itu kita tempatkan sementara di situ," katanya seperti dilansir Antara, Rabu (29/9).

Selanjutnya, buaya-buaya itu bisa dibawa ke tempat penangkaran lain atau dilepaskan ke habitat aslinya. "Untuk tempat pelepasliaran butuh kita survei terlebih dahulu, ada beberapa tempat yang memang menjadi tempat pelepasliaran buaya muara," ucapnya.

Dia memaparkan, masih ada 15 ekor buaya muara yang harus dievakuasi dari tempat penangkaran di Sungai Gelam. Evakuasi untuk sementara dihentikan karena petugas kesulitan memasang perangkap untuk menjaring buaya yang berkumpul di tengah kolam.

"Kemarin posisi buaya semuanya berada di tengah dan hal ini dikarenakan mungkin selama empat hari kita melakukan evakuasi terhadap buaya, mereka takut, mungkin buaya ngumpul di tengah," jelas Didik.

"Kolam begitu luas, ketika buaya posisinya di tengah itu menyulitkan petugas dalam proses menjaring ataupun proses memasang perangkap," imbuhnya.

Dia mengimbau warga yang berada di kebun IX, Kecamatan Sungai Gelam, untuk sementara tidak beraktivitas di kawasan sungai untuk menghindari ancaman dari buaya yang lepas dari tempat penangkaran.

"Petugas juga akan terus melakukan penyisiran di lokasi sekitar sungai pascaevakuasi buaya dari penangkaran tersebut," jelas Didik. 

Disadur dari Merdeka.com 

BKSDA Buaya Muara Kabupaten Muarojambi Provinsi Jambi


Loading...