Ditengah Pandemi Covid-19, Pengusaha di Bengkulu Utara Bangun Masjid Senilai Rp 1,3 Miliar
Terasjabar.id - Meski ditengah pandemi COVID- 19 , sejumlah pengusaha Sektor Perikanan Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu, bangun sarana ibadah bagi umat Islam di kawasan Minapolitan senilai 1,3 Miliar.
Pembangunan Masjid di atas lahan 22 x 35 meter yang digeber sejak bulan April lalu terus menampakan progres positif. Tak hanya pengusaha Sektor Perikanan, sejumlah donatur dari luar Provinsi Bengkulu dan warga ikut andil dalam pembangunan Masjid ini.
"Tanah wakaf Masjid telah diukur oleh BPN, kami masih menunggu kelanjutannya. Tanah wakaf dari orang berbeda, baik dua keluarga pewakaf dan pengusaha tak ingin disebutkan namanya. Anggaran 1,3 miliar dan donatur menyanggupi itu," kata Ketua Badan Kemakmuran Masjid Nurul Iman, Ismail Yugo.
Diketahui, kawasan Minapolitan di Bengkulu Utara didapuk sebagai wilayah penghasil ikan air tawar terbesar di Bumi Rafflesia. Setiap harinya, kawasan ini mampu menghasilkan ikan sebanyak 20 ton. Selain mencukupi kebutuhan ikan bagi masyarakat Provinsi Bengkulu, ikan yang dihasilkan dikirim ke Provinsi tetangga meliputi, Sumatera Barat, Jambi, Pekan baru dan Sumatera Selatan.
Disadur dari Sindonews.com
Pandemi Covid-19 Provinsi Bengkulu Sektor Perikanan Prokes Kawasan Minapolitan