Ketua Dokter Penguji Klinis Vaksin Sinovac dari Bio Farma Meninggal Karena Covid 19

Ketua Dokter Penguji Klinis Vaksin Sinovac dari Bio Farma Meninggal Karena Covid 19
Biofarma.co.id
Editor: Malda Teras Health —Rabu, 7 Juli 2021 15:24 WIB
Terasjabar.id - Kepala Divisi Surveilans dan Uji Klinis Bio Farma, Dr dr Novilia Sjafri Bachtiar, MKes, meninggal dunia pada Rabu (7/7) di RS Santosa, Kota Bandung, Jabar.
Hal itu dibenarkan Sekretaris Bio Farma, Bambang Heriyanto. "Iya (benar)," kata dia melalui pesan singkat.

Bambang belum mengetahui secara pasti penyebab Novilia meninggal dunia. Jasad Novilia telah dimakamkan di Taman Firdaus.

"Sudah dimakamkan di Taman Firdaus. Untuk detailnya silakan ke Tim Corcom Bio Farma," ucap dia.
Sebagai Kepala Divisi Surveilans dan Uji Klinis Bio Farma, almarhum juga mengetuai tim uji klinis Sinovac dari Bio Farma.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Novilia juga merupakan dosen tidak tetap di Fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran (Unpad)

Terpisah, Kepala Kantor Komunikasi Publik Unpad Dandi Supriadi menuturkan, Novilia meninggal dunia karena terinfeksi virus corona.

"Terpapar COVID-19," kata dia.
Dokter Novilia merupakan kepala divisi surveilans dan riset klinik Bio Farma yang membidangi uji klinis vaksin COVID-19. Proses uji klinis vaksin COVID-19 dimulai sejak Agustus 2020.

Dilkutip dari situs Bio Farma, dokter Novilia berkarier di perusahaan pelat merah yang berbasis di Bandung itu sejak tahun 2001, dengan latar belakang pendidikan di bidang kedokteran.

Meski berbekal ilmu medis, vaksinologi dan uji klinis menjadi hal yang ditekuninya. Tercatat sudah lebih dari 30 uji klinis vaksin yang dilakukan dokter Novilia.(Kumparan.com)

Dr dr Novilia Sjafri Bachtiar MKes Sinovac Meniggal Dunia Vaksin


Loading...