Hari Pertama PPKM di Bukittinggi, Area Jam Gadang Dipagari Besi

Hari Pertama PPKM di Bukittinggi, Area Jam Gadang Dipagari Besi
Foto: Google Maps/ Ardian Mardiansyah
Editor: Admin Hot News —Rabu, 7 Juli 2021 14:35 WIB

Terasjabar.id - Tak cuma Jawa dan Bali, PPKM juga dilakukan di Bukittinggi, Sumatera Barat. Objek wisata ditutup termasuk area Jam Gadang yang jadi landmark kota tersebut.

PPKM di Bukittinggi dilakukan mulai 7-20 Juli 2021. Berdasarkan informasi dari pembaca detikcom, Lelo, pada pelaksanaan PPKM hari pertama ini, suasana kota tampak lengang.

Ia sempat memotret dan merekam kondisi terkini di salah satu pusat keramaian Bukittinggi yakni area Jam Gadang. Saat ini, area itu sudah ditutup dan dipasangi pagar besi agar masyarakat tak nekat menerobos masuk.

"Sebelumnya tidak ada pagar. Itu area terbuka. Ini sudah pemasangan yang ketiga. Dulu saat tahun baru juga ditutup lalu lebaran juga ditutup untuk menghindari kerumunan," kata Lelo saat dihubungi detikcom via telepon, Rabu (7/7/2021).










"Pagar itu punya Satpol PP. Jadi diangkut dengan truk ke sana, lalu dipasang di sekelilingnya dan dijaga beberapa anggota Satpol PP," ia melanjutkan.

TONTON JUGA:

Lelo menuturkan, area Jam Gadang memang selalu ramai dikunjungi sebelum PPKM diberlakukan. Banyak orang datang ke sana untuk bersantai dan mengabadikan momen liburan mereka.

"Itu jadi pusat keramaian di pusat Kota Bukittinggi. Lagi pula Jam Gadang itu kan landmark-nya. Buat warga foto-foto, santai-santai," ucapnya.

Selain Jam Gadang, tempat-tempat wisata lain juga ditutup. "Selain Jam Gadang, dilakukan penutupan terhadap objek wisata berbayar di antaranya kebun binatang, Taman Margasatwa Kinantan Bukittinggi, Taman Panorama dan Lobang Jepang, dan Taman Benteng Fort de Kock," kata Lelo.

BACA JUGA: Orang Kaya Jual Rumah Mewah Di Tengah pandemi?

Kemudian, penutupan juga dilakukan di sejumlah ruas jalan Bukittinggi. Untuk jalan Ring 1 ditutup mulai pukul 17.00 WIB, Ring 2 ditutup mulai pukul 20.00 WIB, dan Ring 3 ditutup mulai pukul 21.00 WIB.

"Beberapa ruas jalan masuk ke Kota Bukittinggi sudah mulai ditutup seperti dari Kota Padang ke Bukittinggi itu ditutup di Jambu Air batas Kota Bukittinggi dengan Agam. Batas Kota Bukittinggi dengan Payakumbuh ditutup di Baypass. Dari Pasaman atau dari Medan masuk ke Bukittinggi itu ditutup di Simpang Gaduik di Agam," tutur Lelo.

Penutupan ini pun berimbas pada kemacetan lalu lintas, terutama pada ruas jalan antarkota. "Macet di beberapa ruas jalan itu sudah macet sekarang yang mengarah masuk ke Bukittinggi. Sementara untuk aktivitas warga di dalam kota itu masih normal belum terganggu betul," ujarnya.

(sumber:detik.com)

Covid-19 Corona Indonesia


Loading...