NASA Kirim Misi Manekin ke Bulan, Uji Radiasi di Luar Angkasa

NASA Kirim Misi Manekin ke Bulan, Uji Radiasi di Luar Angkasa
GRID.ID
Editor: Admin Hot News —Rabu, 7 Juli 2021 13:25 WIB

Terasjabar.id- Dalam waktu dekat Badan Antariksa Amerika Serikat NASA akan menguji misi Artemis 1 NASA melalui tiga boneka yang terdiri dari satu manekin pria dan dua manekin wanita ke Bulan.

Variasi manekin ini dibuat dengan bahan yang mensimulasikan manusia, seperti kulit, tulang, dan organ. Mengutip USA Today, dari misi ke Bulan itu, para ilmuwan akan memperoleh data penting dan inklusif tentang radiasi untuk astronaut Artemis di masa depan. NASA kemudian memberi nama pada manekin, yaitu Komandan Moonikin Campos.

Nama itu dipilih melalui jajak pendapat publik yang mendapat 300 ribu suara. Nama terakhir Campos diambil untuk menghormati Arturo Campos yang membantu mengarahkan para astronaut Apollo 13 dengan selamat untuk kembali ke Bumi setelah tangki oksigen mereka bermasalah di pesawat ruang angkasa.  Peluang Orang 'Biasa' Bisa Pergi ke Bulan Komandan Moonikin Campos akan mengenakan setelan lengkap Sistem Kelangsungan Hidup Kru Orion, seperti yang akan dikenakan astronaut dalam fase misi Artemis mendatang. Campos juga memakai beberapa sensor untuk mendeteksi jumlah radiasi yang bisa ditemui astronaut di atas pesawat ruang angkasa Orion.

Sementara itu manekin wanita bernama Helga dan Zohar diberi nama pada tahun 2020 lalu oleh Pusat Dirgantara Jerman dan Badan Antariksa Israel. Keduanya memiliki sensor radiasi yang tertanam di seluruh tubuh. Mereka juga akan menguji rompi AstroRad yang dirancang untuk melindungi organ vital astronaut dari radiasi. Baca juga: Teleskop Hubble Masih Rusak, NASA Kesulitan Perbaiki Zohar akan mengenakan rompi dan Helga tidak.

Dari sini para ilmuwan akan mengetahui keefektifan pakaian tersebut. Mengutip Window of World, manekin wanita memungkinkan para ilmuwan mengukur bagaimana radiasi dapat mempengaruhi wanita. Sebab wanita cenderung memiliki kepekaan lebih besar terhadap radiasi dibandingkan pria, menurut data NASA pada 2020. Rompi AstroRad ini diketahui telah dikenakan astronaut NASA di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) untuk mengujikesesuaian, kenyamanan, dan mobilitasnya.

FOLLOW JUGA:






View this post on Instagram

A post shared by Teras Jabar (@terasjabar.id)


(CNN INDONESIA)


nasa bulan antariksa


Loading...