RSUD dr Slamet Garut Tutup Semua Pelayanan Pasien non Covid-19
TERASJABAR-Rumah Sakit Umum dr Slamet Garut, Jawa Barat, menutup semua pelayanan untuk pasien non Covid-19.
Direktur RSUD dr Slamet Garut, dr Husodo Dewo Adi, dalam rilisnya mengatakan penutupan layanan darurat bagi pasien non Covid-19 karena RSUD dr Slamet Garut mulai 5 Juli ini dijadikan RS darurat khusus pasien Covid-19.
LIHAT JUGA:
View this post on Instagram
"Mulai hari Kamis tanggal 1 Juli RSUD dr Slamet Garut menutup dan sudah tidak melayani pasien baru baik untuk pasien UGD atau pasien rawat inap sampai batas waktu yang tidak ditentukan," ucapnya dalam rilis yang diterima Tribunjabar.id, Kamis (1/6/2021).
Menurutnya, pelayanan poliklinik dan rawat jalan masih tetap buka hingga Jumat 2 Juli 2021.
TONTON JUGA:
Setelah itu pelayanan poliklinik dan rawat jalan ditutup sampai batas waktu yang tidak ditentukan.
Meskipun ditutup, ada dua pelayanan yang masih akan dibuka yaitu pelayanan hemodialisa dan klinik thalasemia dengan jadwal yang sudah ditentukan.
Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman, mengatakan selain RSUD dr Slamet Garut terdapat rumah sakit lain yang menjadi rumah sakit rujukan bagi pasien Covid-19 yaitu RS Medina dan RS Guntur.
BACA JUGA:CPNS 2021 DIBUKA, Ini Lowongannya yang Bisa Dilamar Oleh Lulusan SMA/SMK
Menurutnya, pasien non Covid-19 yang hendak berobat bisa mendatangi rumah sakit swasta.
"Bagi pasien yang menderita non Covid-19 itu bisa dirujuk ke rumah sakit swasta termasuk BPJS," ucapnya. (*)
(SUMBER TRIBUNJABAR.ID)