Tempat Tidur Pasien COVID-19 di RS Dikabarkan Penuh, Ini Kata Bupati Majalengka

Tempat Tidur Pasien COVID-19 di RS Dikabarkan Penuh, Ini Kata Bupati Majalengka
(iNews : Google)
Editor: Epenz Hot News —Selasa, 15 Juni 2021 13:04 WIB

Terasjabar.id - Bupati Majalengka Karna Sobahi meminta pihak RSUD di Kabupaten Majalengka menyiapkan tambahan tempat tidur untuk perawatan pasien terkonfirmasi positif COVID-19. Hal itu seiring dengan penuhnya tempat tidur yang ada di RS dalam beberapa hari terakhir.

Karna menegaskan, penambahann tempat tidur bisa dilakukan dengan cara menggunakan ruangan lain yang ada di RS itu. “Jadi kalau habis, kita akan menambah, akan mengubah penempatan umum jadi ruang isolasi, bahkan sekarang yang akan kami adakan adalah ruang ICU yang kita masih kurang,” kata Karna.


Karna mensinyalir, lonjakan pasien di RS dipicu oleh beberapa faktor. Keterlambatan mereka datang ke RS, jelas dia, salah satu pemicu adanya tren lonjakan dalam beberapa waktu terakhir. Kondisi itu juga dinilai Karna sebagai pemicu adanya kasus kematian dengan status terkonfirmasi positif.

“Karena banyak yang meninggal itu ternyata begini, mereka datang ke rumah sakit itu sudah repot, sudah stadium 3 Covid-nya itu. Terutama yang punya penyakit bawaan kayak diabet, tensi, jantung. Ya mereka sudah takut kalau dirawat di rumah sakit, ini persoalannya,” jelas dia.

Di sisi lain, jelas Karna, kebijakan larangan mudik yang berlaku secara periodik juga memiliki peran pada terjadinya lonjakan kasus. Karna menegaskan, adanya lonjakan saat ini di luar prediksi pemerintah. 


“Tentu menurut saya ini di luar prediksi, karena prediksi awal dengan mudik itu akan terkendali. Persoalannya, mudik dibatasi dengan tanggal. Tanggal 6-14 dilarang mudik, next setelah tanggal 14? Boleh kan mudik? Inilah yang membuat tidak terkendalinya orang mudik pada saat tanggal yang ditentukan sudah tidak lagi berlaku bagi larangan mudik,” papar dia.


Disadur dari Sindonews.com 

Bupati Majalengka RSUD Pandemi Covid-19 Tempat Tidur Prokes


Loading...