6 Fakta dan Teori tentang BTS 'Butter' Sejauh Ini
Terasjabar.id - Terkait comeback dengan single "Butter", BTS telah merilis concept clip pertamanya pada Senin (4/5) malam waktu Indonesia, dengan dua video pendek versi Jungkook dan RM.
Sebelumnya, grup ini juga sudah merilis concept clip teaser poster dan logo "Butter". Nah, tentu saja seperti biasa, ada banyak teori yang dibuat ARMY terkait perilisan konsep-konsep tersebut, selain tentunya beberapa fakta yang berhasil diungkap mereka. Berikut beberapa di antaranya yang menarik.
1. MUSIK DALAM CONCEPT CLIP BUKAN CUPLIKAN LAGU "BUTTER"
Foto: Twitter @BIGHIT_MUSIC
Musik yang mengiringi aksi Jungkook dan RM adalah lagu yang sudah dirilis tahun lalu, berjudul "2020 Instrumental Version" oleh IamDayLight. Mengambil sampel dari lagu orang lain bukanlah hal aneh untuk BTS karena ini sering mereka lakukan.
Meski begitu, belum jelas apakah sampel ini betul-betul akan dimasukkan dalam "Butter" atau tidak. Namun satu yang menarik, lagu "2020" untuk versi lirik, ada bagian saat IamDayLight terdengar seperti menyebut "D Boy" yang mirip dengan saat Suga menyebut dirinya D Boy (Daegu Boy - Daegu adalah kampung halaman Suga).
2. KONSEP ARTISTIK DAN MUSIK "BUTTER" MENGACU PADA POP ART
Foto: HYBE
Menilik dari gaya artistik logo Butter, concept clip teaser poster, dan warna concept clip, ARMY menyebut bahwa semuanya terinsipirasi dari gaya pop art yang bermula pada 1950-an. Bentuk huruf B pada "Butter" juga mirip dengan huruf B pada "Barbie", produk boneka yang pertama kali muncul pada 1950-an.
Foto: Mattel
Adapun pop art adalah gerakan seni yang dipelopori oleh para seniman New York seperti Andy Warhol, Roy Lichtenstein, James Rosenquist, dan Claes Oldenburg. Mengutip theartstory.org , pop art pada dasarnya adalah sebuah pemberontakan terhadap "seni kelas atas" (high art) yang mengambil inspirasi dari mitologi, sejarah klasik, dan moralitas.
Sementara pop art mengambil inspirasi atau obyek seninya berasal dari kehidupan sehari-hari dan barang-barang yang dekat dengan kehidupan manusia. Para seniman pop art berusaha mengaburkan batas antara "seni kelas atas" dan "budaya rendahan", dan bahwa seni apa pun bisa mengambil insipirasi dari mana pun.
Foto: HYBE/via Twitter @army_society
Filosofi ini jelas sama dengan karya-karya BTS selama ini. Sebagai grup idol , mereka kerap dianggap tak layak disebut sebagai musisi atau seniman, padahal karya-karya mereka mengandung makna yang dalam, dan kerap mengambil inspirasi dari berbagai disiplin ilmu, dari sains (lagu "134340" hingga psikologi (konsep album "Maps of the Soul"), termasuk dari "seni kelas atas" (video musik "Blood Sweat & Tears").
Seperti apa filosofi pop art diwujudkan BTS dalam karya musik dan artistik "Butter", di bawah ini akan dibahas lebih lanjut.
3. LAGU "BUTTER" BISA JADI ADALAH LAGU DISS-TRACK
Foto: HYBE
Diss-track adalah sebuah lagu yang liriknya mengolok-olok atau mengkritik seseorang. Konsep ini dikenal sebagai ciri khas dari lagu-lagu rap. BTS pun punya banyak lagu jenis ini, terutama dari rap line, seperti seri "Cypher", "Ddaeng", juga "Mic Drop".
Mengingat seni pop art adalah sebuah pemberontakan terhadap "seni kelas atas", banyak ARMY menduga bahwa "Butter" akan menjadi sebuah diss-track ditujukan pada industri musik Barat yang menjadi kiblat musik dunia.
ARMY juga merujuk pada lirik yang dibuat RM dalam lagu duetnya bersama Lil Nas X, "Seoul Town Road Remix", yaitu "I got the homis in my bag (Yeah)/ Have you heard of that? (Yeah)/ Homis made of steel, from Korea, they the be-e-est/ Ridin' to the farm (Huh)/ Grabbin' all the corn (Huh)/ We gon' get yo' money with my homi in your backyard". Ini diinterpretasikan sebagai 'peringatan' dari BTS bahwa mereka akan menangguk uang, langsung dari 'halaman rumah' orang Amerika Serikat.
Perlu diingat, bahwa peluncuran single "Butter" (21 Mei) berdekatan dengan peluncuran McDonalds BTS Meal di Amerika Serikat (26 Mei) yang artinya "Butter" sangat mungkin bakal diputar juga di seluruh outlet McD di Amerika. Lagu ini juga berpeluang kuat duduk di posisi puncak Billboard Hot 100 dan diputar di radio-radio di Amerika. Jadi, BTS memang akan ada di mana-mana.
4. TRIBUTE PADA ANDY WARHOL, SENI TAHUN 1950-AN DAN MUSIK 1980-AN
Foto: via Twitter @army_society
Seperti telah disebut di atas, bentuk huruf B pada Butter mirip dengan huruf Barbie. Selain itu, akun Twitter @choi_bts2 juga menemukan bahwa lampu yang ada dalam concept clip teaser photo mirip dengan lampu yang diproduksi pada tahun 1950-an dan 1960-an, era saat pop art mulai muncul.
Selain itu, konsep lainnya juga sangat dekat dengan pop art. ARMY menemukan fakta bahwa karya-karya Andy Warhol belum lama ini dipamerkan di Seoul, dan Weverse - media yang juga dimiliki HYBE, membuat tulisan panjang tentang pameran tersebut.
ARMY juga menunjuk pada nama studio Andy, yaitu The Factory, yang merupakan tempat segala jenis orang dan seniman berkumpul untuk berkolaborasi menciptakan suatu karya, sambil berpesta bersama. Pesta adalah tema dari concept clip teaser poster "Butter", sementara lewat single "Butter" BTS pun berkolaborasi dengan banyak seniman, mulai dari penciptaan logo hingga desain promosi lainnya.
Foto: Twitter @army_society
Selain itu, akun Twitter @tteokpokki juga menyebut bahwa genre dance pop yang dibawa "Butter" bermula pada era 1980-an. Dia menyebut bahwa ini menjadi semacam evolusi musik karena "Dynamite" mengambil genre disco pop yang bermula pada 1970-1980-an.
5. SANDAL RM TERKAIT ANDY WARHOL
Foto: The Andy Warhol Foundation for the Visual Arts, Inc
Sandal mules yang dipakai RM dalam concept clip sama dengan sandal yang ada dalam karya Andy Warhol berjudul "Shoes and Roses" yang dibuat pada 1956. Ini sekali lagu menjadi bukti betapa kuatnya "Butter" mengambil inspirasi dari Andy Warhol dan seni pop art.
Akun Twitter @Bangtan_Style07 menemukan bahwa mules yang dipakai RM adalah MARTINE ROSE Chain Detail Mules seharga USD490 (Rp7 juta). Sementara sepatu yang dipakai Jungkook adalah EYTYS Alexis Derbys seharga USD360 (Rp5,1 juta).
6. BARANG DAN PARA MEMBER
Foto: Twitter @BIGHIT_MUSIC/@Volumeister
Lewat concept clip yang sudah dirilis, kita tahu bahwa roti dan butter adalah milik Jungkook, sementara confetti ada di tangan RM. Akun Twitter @Volumeister menebak, balon adalah milik Jimin, kamera milik Jin, minuman milik Suga, permen jelly kepunyaan V, dan J-Hope menjadi pemilik lolipop.
Untuk concept clip dari lima member yang tersisa, akan diunggah di akun Twitter @BIGHIT_MUSIC malam ini (4/5) dan lusa (5/5) pada pukul 22.00 WIB. Selanjutnya akan diikuti rangkaian teaser photo pada minggu berikutnya.
(ita/SindoNews)