Bobotoh Mendapat Kado di Hari Ulang Tahun Ke-88 Persib, Akhirnya Daratkan Ezra Walian, Ini Kisah di Balik Gabungnya Eks Ajax Itu

Bobotoh Mendapat Kado di Hari Ulang Tahun Ke-88 Persib,  Akhirnya Daratkan Ezra Walian, Ini Kisah di Balik Gabungnya Eks Ajax Itu
(Istimewa/Instagram Via Tribunjabar.id)
Editor: Epenz Hot Persib —Senin, 15 Maret 2021 07:51 WIB

Terasjabar.id - Bobotoh mendapat kado di hari ulang tahun ke-88 Persib Bandung.

Melalui media sosial, Maung Bandung mengumumkan merekrut Ezra Walian.

Pemain naturalisasi ini dikontrak selama tiga tahun.

Ternyata ada peran mantan dalam merapatnya Ezra Walian ke Persib.

Dalam unggahan di Instagram, terlihat foto mantan penyerang Persib Sergio van Dijk dan pemain anyar Persib Ezra Walian memegang jersi Persib bernomor 30.

Nomor 30 merupakan nomor punggung yang akan dikenakan Ezra di Persib.

Di belakang mereka berdua terlihat tulisan Tevreden Gruop.

Tevreden adalah perusahaan yang bergerak di bidang jasa dalam pengelolaan, manajemen, pemasaran, dan proyek sosial pemain sepak bola. Dan Sergio van Dijk kini tergabung dalam Tevreden Group.

Sergio sendiri merupakan pemain naturalisasi yang pernah membela Maung Bandung dalam dua sesi.

Bagi Persib yang tengah kekurangan striker berpengalaman, bergabungnya Ezra menjadi satu keuntungan.

Ezra adalah pemain kelahiran Amsterdam, Belanda, pada 22 Oktober 1997. Seperti dikutip dari situs Transfermarkt, Ezra Walian pertama kali menimba ilmu sepak bola di akademi Haarlem Youth di Belanda.

Striker RKC Waalwijk, Ezra Walian
Striker RKC Waalwijk, Ezra Walian (Kolase Tribun Jabar)

Bakat Ezra kemudian tercium oleh raksasa sepak bola Belanda, Ajax Amsterdam. Pada 2012, Ezra resmi merapat ke Ajax Amsterdam untuk membela tim U-17.

Bersama Ajax, Ezra sukses meraih empat gelar juara kompetisi usia muda di Belanda.

Ezra juga tercatat pernah dipanggil timnas Belanda usia muda dari U-15 sampai U-17 ketika membela Ajax Amsterdam.

Pada Agustus 2017, Ezra memutuskan meninggalkan Ajax untuk bergabung ke tim kasta kedua Liga Belanda, Almere City.

Ezra saat itu pindah ke Almere City beberapa bulan setelah mengucap sumpah untuk menjadi warga negara Indonesia (WNI) pada 18 Mei 2017.

Secara garis keturunan, Ezra Walian memang memiliki darah Indonesia karena ayahnya, Glenn Walian, berasal dari Manado, Sulawesi Utara.

Ezra kala itu langsung mencuri perhatian publik Indonesia karena pernah menimba ilmu sepak bola di akademi Ajax Amsterdam.

Tiga hari setelah resmi menjadi WNI, Ezra langsung mencatat debut di timnas Indonesia pada laga persahabatan melawan Myanmar.

Nama Ezra semakin dikenal publik Tanah Air ketika dipanggil timnas U-22 Indonesia asuhan Luis Milla untuk SEA Games 2017. Pada turnamen itu, Ezra tampil lima kali dengan sumbangan satu gol.

Dua tahun setelahnya, kabar buruk menimpa Ezra karena dilarang FIFA membela timnas U-22 Indonesia asuhan Indra Sjafri.

FIFA melarang Ezra Walian bermain pada Kualifikasi Piala Asia U23 2020 setelah menerima memorandum dari Federasi Sepak Bola Belanda (KNVB).

Dalam surat yang dikirim KNVB ke FIFA, Ezra ternyata pernah bermain untuk timnas Belanda U-15, U-16, dan U-17 sebelum menjadi WNI.

Dalam statuta FIFA soal status pemain yang berganti federasi, seseorang hanya boleh sekali berganti kewarganegaraan dengan catatan tidak tampil di ajang level A negara sebelumnya.

Hal itu membuat Ezra dilarang membela timnas U-22 Indonesia maupun senior pada kompetisi baik di bawah naungan FIFA maupun AFC.

Pasalnya, Ezra pernah pernah tampil membela timnas U-17 Belanda pada Kualifikasi Piala Eropa U-17 2014 yang merupakan turnamen resmi FIFA.

Pada paruh musim Liga 1 2019, Ezra memutuskan meninggalkan Almere City untuk bergabung ke PSM Makassar. Bersama PSM, Ezra Walian tercatat tampil 19 kali dengan catatan tiga gol dan satu asis.

Disadur dari  (tribunjabar.id/kompas.com)

Persib Bandung Ezra Walian Bursa Transfer Tevreden Gruop Piala Menpora 2021 Liga 1 2021 Bobotoh


Loading...