Baznas Kuningan Bantu Rutilahu Di Kelurahan Cipari
Terasjabar.id, Kuningan - Nenek Sati (82) di blok Sukarame RT 17 RT 06 Kelurahan Cipari Kecamatan Cigugur Kab. Kuningan menerima Bantuan tunai program Rumah Tidak Layak Huni (RUTILAHU) dari Baznas Kabupaten Kuningan, Jumat (5/3-2022). Bantuan program Rutilahu ini diserahkan langsung oleh Ketua Baznas Drs. H. Encu Sukat WS., MA, dilanjutkan peninjauan ke lokasi Rutilahu milik nenek Sati (82) dihadiri Bupati H Acep Purnama, SH, MH, Kabag Kesra Setda H Nurjati, Camat Cigugur, Lurah dan perangkat Kelurahan Cipari.
Bantuan untuk Rutilahu ini, diberikan secara tunai sehingga bisa menyesuaikan dengan kebutuhan untuk rehabilitasi rumah tersebut. Program bantuan Rutilahu ini tutur Drs H Encu Sukat, WS, MA merupakan program Baznas Kabupaten Kuningan dengan tujuan untuk meringankan beban warga yang benar-benar sangat memerlukan uluran tangan, termasuk program bakti sosial dalam masa pandemi Covid-19. Semoga bermanfaat bagi mereka yang berhak menerimanya, ujarnya..
Bupati H Acep Purnama saat menghadiri acara itu sempat berbincang ihwal kehidupan keseharian nenek Sati seraya melihat keadaan rumah tersebut. Suasana haru dan bahagia mewarnai nenek Sati karena dusisa usianya bisa menyapa dan bertemu langsung dengan Bupati Kuningan.
“Hatur nuhun (Terima kasih) atas bantuan Baznas, dan terima kasih Bapak Bupati atas waktunya sudah berkunjung kerumah saya, Insya Allah Bantuan ini akan saya gunakan dengan sebaik mungkin.” ungkap nenek Sati.
Bupati Acep memberikan arahan kepada nenek Sati dan perangkat desa, bahwa bantuan dari baznas ini agar di gunakan untuk merenovasi bagian-bagian rumah yang rusak. “semoga bantuan dari baznas ini bisa membantu, dimana bantuan ini adalah bantuan dari umat untuk umat semoga bermanfaat, saran saya perbaiki bagian rumah yang rusak seperti genting yang bocor, penerangan di perbaiki (kondisi penerangan rumah bu sati kurang baik) dan ventilasi rumah agar di buat lebih banyak supaya sirkulasi udara bisa lebih baik, sehingga yang tinggal di rumah ini bisa terjaga kesehatan nya” ujar Acep.
Sementara itu, Bupati Acep berkeliling ke beberapa lokasi bersama Perangkat Desa melihat dari dekat sejumlah Rutilahu. Disaat peninjauan Bupati Acep begitu kaget melihat sebuah rumah diruang dalam dan bagian belakang rumahnya digunakan untuk memelihara ternak ayam dan kambing, sedangkan rumahnya sempit dan nampak kumuh.
Terkait hal ini, Acep menawarkan jika warga setuju akan dibuatkan petak kandang untuk beberapa warga yang memiliki hewan ternak kambing, ayam dll. jangan sampai peliharaan ternak menyatu dengan rumah, karena itu tidak sehat”, ujar Acep.
Lebih jauh Acep berharap kepada Perangkat Desa, agar memberikan penyuluhan penataan lingkungan, kebersihan rumah,dan perilaku pribadi agar hidup sehat kepada warga di lokasi tersebut.
“Kepada Perangkat Desa dan Kelurahan Cipari agar turun langsung 1 minggu 2 kali untuk melihat kondisi warga nya, dan memberikan arahan-arahan, penyuluhan, pemahaman tentang kebersihan, agar perilaku hidup sehat bisa di terapkan dengan baik, dan penataan lingkungan pun bisa lebih baik.” Ujar acep
Bupati Acep memberikan beberapa opsi pilihan jika tempat tersebut tidak memungkinkan untuk di tata kembali, dan warga setuju, pihaK Pemkab akan merelokasi beberapa rumah warga yang kondisi nya kurang bagus ke tempat yang lebih baik,
Sementara itu, kunjungan dilanjutkan meninjau ke lokasi Dusun Wage, Desa Purwawinangun RT 14 RW 04 di dampingi Lurah Purwawinangun, Eman Sulaeman, S.Sos. dan RT setempat. Bupati Acep melihat sebuah rumah setengah tembok berdinding bilik bambu yang hanta di cat. Bupati Acep pun lalu menemui pemilik rumah dan ternyata di dalam satu rumah tersebut dihuni oleh 3 orang "janda".
Bupati Acep menjanjikan bahwa, rumah tersebut akan dibagi menjadi 3 rumah di karenakan ukuran nya yang memungkinkan untuk di buat seperti itu, agar kedepan setiap keluarga bisa nyaman tinggal di lokasi tersebut. “Allhamdulillah melalui kolaborasi Pemerintah Kabupaten dengan Baznas Kuningan, Insya Allah Baznas siap membantu melalui program rutilahu dengan merenovasi kedua rumah tersebut.” pungkas Acep. (H WAWAN JR)