Kematian Tinggi, Presiden Brasil Minta Warga Setop Mengeluh Soal Corona

Kematian Tinggi, Presiden Brasil Minta Warga Setop Mengeluh Soal Corona
Detik News
Editor: Malda Hot News —Jumat, 5 Maret 2021 13:00 WIB

Terasjabar.id - 

Presiden Brasil, Jair Bolsonaro, mendesak warganya untuk 'berhenti mengeluh' soal virus Corona (COVID-19). Bolsonaro juga kembali menyerang kebijakan yang mengimbau warga tetap di rumah untuk mengendalikan penyebaran Corona. Hal ini disampaikannya di tengah lonjakan kasus infeksi Corona yang membuat rumah sakit di Brasil nyaris kewalahan.

Seperti dilansir AFP, Jumat (5/3/2021), komentar terbaru Bolsonaro itu disampaikan setelah Brasil mencetak rekor tertinggi untuk jumlah kematian Corona dalam sehari selama dua hari berturut-turut. Beberapa kota dan negara bagian di Brasil pun kembali memberlakukan lockdown (penguncian) sebagai akibat lonjakan kematian itu.

"Berhenti mengeluh. Berapa lama Anda akan terus menangis soal itu?" ucap Bolsonaro dalam komentarnya untuk warga Brasil. Komentar itu disampaikan Bolsonaro saat menghadiri peresmian jalur kereta baru di wilayah Goais pada Kamis (4/3) waktu setempat.


"Berapa lama Anda akan tetap di rumah? Berapa lama Anda akan terus menutup semuanya? Orang-orang sudah tidak tahan lagi," imbuh Bolsonaro yang kerap mencemooh nasihat pakar soal cara memerangi Corona meski dia pernah terinfeksi tahun lalu.

"Kita menyesali kematian yang terjadi... Tapi di mana Brasil akan berakhir jika kita menutup semuanya?" ujarnya.

Nyaris 260 ribu orang telah meninggal dunia akibat Corona di Brasil. Angka ini tercatat sebagai angka kematian Corona tertinggi kedua di dunia, setelah Amerika Serikat (AS).

Negara ini baru saja mengalami pekan paling mematikan sepanjang pandemi Corona, dengan rata-rata kematian harian akibat Corona melebihi 1.300 orang setiap harinya selama tujuh hari terakhir.


Kota-kota dan negara bagian di Brasil, termasuk kota Rio de Janeiro dan negara bagian Sao Paulo, pun kembali memberlakukan lockdown sebagian.

Lonjakan kasus dan kematian di Brasil sebagian dipicu oleh kemunculan varian baru Corona di hutan hujan Amazon yang membuat unit perawatan intensif di rumah-rumah sakit setempat nyaris terisi penuh di banyak wilayah.

Bolsonaro sebelumnya memicu kontroversi dengan menyebut Corona sebagai 'flu ringan', mengejek imbauan tetap di rumah dan aturan wajib masker, bahkan menyebut vaksinasi Corona bisa mengubah manusia menjadi 'buaya'. Bolsonaro sendiri tidak bersedia disuntik vaksin Corona.

(nvc/ita/Detik.com)

Brazil Presiden Jair Bolsonaro Covid 19


Loading...