Sebanyak 30 Ribu Lebih Nakes dan Pelayan Publik di Bandung Divaksin

Sebanyak 30 Ribu Lebih Nakes dan Pelayan Publik di Bandung Divaksin
Ilustrasi (Pikiran Rakyat : Google)
Editor: Epenz Teras Bandung —Selasa, 2 Maret 2021 12:40 WIB

Terasjabar.id -- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung mengungkapkan sebanyak 30 ribu lebih tenaga kesehatan (nakes), tenaga penunjang di fasilitas kesehatan dan pelayan publik seperti aparatur sipil negara (ASN), anggota TNI dan Polri telah divaksinasi vaksin Covid-19. Mayoritas yang sudah divaksin dosis pertama dan sebagian dosis kedua namun terdapat yang belum divaksin dosis kedua relatif kecil.

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kota Bandung, Rosye Arosdiani mengatakan nakes dan tenaga penunjang di fasilitas kesehatan yang telah divaksin mencapai 28.711 orang. Namun, sebagian kecil masih belum divaksinasi dosis kedua.

"Yang sudah divaksinasi Covid-19, 28.711 (nakes). Dosis dua ada yang belum berjalan sedikit lagi," ujar Rosye, Selasa (2/3).

Ia menuturkan, tahap kedua proses vaksinasi Covid-19 kepada pelayan publik sedang berjalan termasuk sisa nakes yang masih divaksin akibat adanya penambahan orang.

"Tahap dua perluasan nakes yang belum selesai yang sebelumnya, total sama pelayan publik 1.318 orang," katanya.

Penyuntikan vaksin Covid-19 di tahap dua baru dosis pertama. Rosye melanjutkan, data terakhir lansia yang divaksinasi dosis pertama mencapai 100 orang dan pedagang sebanyak 117 orang.

FOLLOW JUGA : 

Sedangkan para pejabat publik yang divaksinasi hari ini kurang lebih mencapai 250 orang dan ditambah rektor, tokoh agama dan lainnya total menjadi 350 orang. Ia mengatakan, berdasarkan para ahli epidemiologi kekebalan tubuh muncul pasca divaksin kurang lebih 1 bulan.

Oleh karena itu, pihaknya belum dapat menyimpulkan dan terlalu dini menyebutkan kasus Covid-19 menurun. "Terlalu dini menyebut kasus turun karena kasus meningkat. Tiap libur Imlek meningkat, pekan kemarin meningkat cukup tajam," katanya.

Rosye menambahkan, dari total 28 ribu lebih nakes yang disuntik vaksin hanya 245 orang yang mengalami kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI). Namun, gejala yang timbul relatif ringan dan tidak ada yang bergejala parah.

"Itulah penting menunggu 30 menit (pasca divaksin) contoh ada gatal, pusing, bengkak. Alhamdulillah semua ringan tertangani dengan beristirahat 30 menit," katanya.

Disadur dari Republika.co.id

Dnkes Kota Bandung Nakes Pandemi Covid-19 Faskes Prokes ASN


Loading...