Bekerja Keras Untuk Memutus Mata Rantai Penyebaran Covid-19, Bupati Bogor Menaikan Isentif RT, RW dan Linmas tahun Ini

Bekerja Keras Untuk Memutus Mata Rantai Penyebaran Covid-19, Bupati Bogor Menaikan Isentif RT, RW dan Linmas tahun Ini
(kabar24 - Bisnis.com : Google)
Editor: Epenz Hot News —Selasa, 2 Maret 2021 11:33 WIB

Terasjabar.id – Kabar gembira bagi para perangkat RT dan RW di Kabupaten Bogor, pasalnya Bupati Bogor Ade Yasin akan menaikkan insentif bagi 18.952 orang RT - RW.

Bupati Bogor Ade Yasin mengatakan, kenaikan isentif RT - RW Rp500.000 perbulan atau setahun Rp6 juta perorang ini telah dianggarkan dari APBD sebesar Rp 113.712.000.000 dalam setahun.

"Semua isentif yang didapatkan RT dan RW di Kabupaten Bogor ada 18.952 orang semula Rp. 300 ribu kita naikkan menjadi Rp. 200 ribu sekarang menjadi Rp. 500 Ribu perbulan," ujarnya kepada wartawan usai memimpin Rapat Evaluasi Pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro dan Pemberian Penghargaan untuk wilayah teladan saat PPKM Mikro periode tanggal 9-22 Februari di Kabupaten Bogor, Selasa (2/3/2021).

Alasan Ade Yasin menaikan insetif bagi RT dan RW serta Linmas adalah untuk meningkatkan kinerja dan semangat berpatroli dalam menangani masyarakat di lingkungannya.

Orang nomor satu di pemerintahan Kabupaten Bogor ini mengungkapkan dirinya berterima kasih atas peran RT dan RW teladan di 435 desa se-Kabupaten Bogor yang telah ikut serta menjadikan desa tempat tinggalnya menjadi teladan terhadap kerjasama dalam penanganan Covid-19.

FOLLOW JUGA : 

"Kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak dan apresiasi terhadap peran serta semua pihak di desa menjadi ujung tombak dalam pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM)," ungkapnya.

Politisi dari PPP ini menambahkan semua unsur mulai dari kerjasama RT dan RW, Kepala Desa atau Lurah, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Kapolsek, Danramil, dan seluruh lapisan masyarakat yang telah bersama berhasil melakukan pengendalian penanganan Covid-19 menjadi zona hijau.

Bagi wilayah dengan kasus Covid-19 yang belum melandai agar terus ditingkatkan pengawasan serta kewaspadaannya.

“Selamat bagi 200 wilayah teladan, kita berikan piagam penghargaan atas kerja keras dan keberhasilan dalam menangani Covid di wilayahnya masing-masing. Pertahanakan wilayah zona hijau,” tutupnya.

Ade juga  berjanji akan kembali menaikkan  insentif bagi amil dan guru Paud sebesar Rp200 perbulan dan isentif guru madrasah sebesar Rp. 250 ribu per bulan.

Ditambah dengan program stimulus Satu Miliar Satu Desa (SAMISADE) yang juga merupakan upaya pemulihan ekonomi melalui pendekatan pembangunan infrastruktur perdesaan dengan pola padat karya.

Semoga berbagai program intervensi tersebut dapat mengakselerasi pemulihan ekonomi masyarakat Kabupaten Bogor." (angga/tri)

Disadur dari Poskota.co,id

Bupati Bogor Pandemi Covid-19 Insentif Prokes APBD


Loading...