Program Vaksinasi Covid-19, 'Purnawirawan Divaksin Covid-19 Tahap Kedua' Ujar Kasdam Udayana

Program Vaksinasi Covid-19, 'Purnawirawan Divaksin Covid-19 Tahap Kedua' Ujar Kasdam Udayana
(Dispenad Via Republika.co.id
Editor: Epenz Hot News —Selasa, 23 Februari 2021 09:54 WIB

Terasjabar.id -- Kepala Staf Kodam (Kasdam) IX/Udayana Brigjen Candra Wijaya mengatakan, para purnawirawan dan warakawuri akan menjadi sasaran untuk divaksin Covid-19 tahap kedua. "Kami juga sudah menyampaikan kepada lansia di lingkungan kami, yaitu para purnawirawan dan warakawuri di Kota Denpasar untuk segera divaksin pada pekan ini," kata Candra di Denpasar, Bali, Selasa (23/2).

Candra mengatakan, untuk prioritas selanjutnya adalah para bintara pembina desa (babinsa) di jajaran Kodim 1611/Badung dan petugas TNI lainnya yang berada di lapangan. Jika memang dibutuhkan kembali, sambung dia, dibuat skala prioritas selanjutnya.

Dengan penunjukan Rumah Sakit Tingkat II Udayana sebagai pelaksana vaksinasi, menurut Candra, Kodam IX/Udayana siap untuk membantu program itu. Namun, kata eks kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) tersebut, beberapa hari ini, difokuskan kepada tenaga kesehatan (nakes) TNI AD dan aparatur sipil negara (ASN) yang belum melaksanakan vaksinasi hingga tuntas.

FOLLOW JUGA : 

Sekretaris Daerah (Sekda) Bali, Dewa Made Indra mengatakan, vaksinasi untuk nakes di wilayah Provinsi Bali sudah terselenggara dengan baik. Meskipun proses vaksinasi sempat tertunda beberapa hari karena stok vaksin telah habis.

Pada Ahad (21/02), Bali telah menerima sebanyak 130.300 dosis vaksin Covid-19. Dosis vaksin tersebut dibagi dua karena tiap orang mendapat dua kali vaksin dan jumlah tersebut sudah cukup untuk 65 ribu orang.

"Vaksin sudah didorong ke seluruh kabupaten/kota se Bali, maka saya tekankan agar paling lambat besok sudah bisa mulai melanjutkan vaksinasi untuk tenaga kesehatan yang belum tervaksin sampai tuntas," kata Made.

Proses vaksinasi tahap kedua akan dimulai dari Kota Denpasar dengan prioritas utama menyasar kelompok lansia. Selanjutnya, vaksinator tetap fokus menyasar kelompok lansia, kemudian baru tenaga pendidik, TNI-Polri, pedagang pasar, tokoh agama, wakil rakyat, pejabat negara, pegawai pemerintah, atlet, wartawan dan pekerja pariwisata yang harus divaksin.

Disadur dari Republika.co.id

Kepala Staf Kodam (Kasdam) IX/Udayana Brigjen Candra Wijaya Program Vaksinasi Pandemi Covid-19 PRokes


Loading...