Apa Sih Clubhouse, Terima Pendanaan Hingga 14 Triliun

Apa Sih Clubhouse, Terima Pendanaan Hingga 14 Triliun
Detik News
Editor: Malda Teras Techno —Rabu, 17 Februari 2021 14:15 WIB

Terasjabar.id - 

Aplikasi Clubhouse disebut-sebut sudah mengantongi dana segar dari putaran pendanaan Seri B yang dipimpin oleh perusahaan modal ventura asal Amerika Serikat (AS), Andreessen Horowitz. Sayangnya, perusahaan itu tidak merinci berapa nilai investasi itu.

Namun, The Information menyingkap bahwa kemungkinan Clubhouse menerima pendanaan sekitar US$ 1 miliar setara Rp 14 triliun (kurs Rp 14.000) dari aksi tersebut. Jika laporan itu benar, maka jumlah yang didapat Clubhouse pendanaan kali ini mencapai 10 kali lipat dari pendanaan yang diterimanya pada putaran pertama Mei 2020 lalu.


"Kami sekarang memiliki lebih dari 180 investor besar dan kecil, mencakup berbagai ras, jenis kelamin, dan bidang keahlian, dan termasuk banyak anggota komunitas awal kami," kata Clubhouse dalam situs resminya dikutip dari Economic Times, Rabu (17/2/2021).


Dana yang terkumpul akan dipakai Clubhouse untuk peluncuran globalnya tahun ini. Sebagaimana diketahui, saat ini Clubhouse hanya tersedia di App Store iOS, rencananya mereka segera mulai merilis aplikasi ini untuk pengguna Android serta menambahkan lebih banyak fitur lainnya.

"Selama beberapa bulan ke depan, kami berencana meluncurkan pengujian pertama kami untuk memungkinkan kreator mendapatkan bayaran langsung melalui fitur seperti tip, tiket, atau langganan. Kami juga akan menggunakan sebagian dari putaran pendanaan baru untuk meluncurkan Program Creator Grant untuk mendukung pencipta Clubhouse yang baru muncul," kata perusahaan itu dalam unggahan di situs resminya.

Selain itu, sebagian besar dari hasil penjualan juga akan digunakan untuk investasi Clubhouse dalam teknologi dan infrastruktur untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat.

"Sungguh luar biasa melihat komunitas berkembang dari beberapa ratus orang menjadi hampir dua juta pengguna mingguan," kata Andrew Chen, partner di Andreessen Horowitz.

Berlanjut ke halaman berikutnya.

Clubhouse sempat menghadapi kritik atas kegagalannya memoderasi konten yang tidak pantas di platform itu, seperti konten rasis dan misoginis dalam beberapa bulan terakhir, menurut laporan di The Verge dan Vanity Fair.

Atas kritikan tersebut, Clubhouse juga berencana berinvestasi pada alat canggih untuk mendeteksi dan mencegah penyalahgunaan di platform-nya sekaligus meningkatkan kepercayaan dan keamanan serta tim pendukungnya, serta meningkatkan fitur dan sumber daya pelatihan yang disediakan untuk moderator.

Clubhouse juga berencana meningkatkan hal-hal lain seperti membuat room obrolan yang lebih relevan kepada pengguna berdasarkan minat mereka.

Clubhouse mengklaim bahwa selama 10 bulan terakhir, aplikasinya telah berakselerasi dari yang awalnya hanya diisi segelintir penguji beta menjadi ramai diserbu jaringan komunitas yang beragam seperti musisi, ilmuwan, content creator, atlet, komedian, wirausahawan, pedagang saham, pemimpin nirlaba, penulis, artis, agen real estat, dan penggemar olahraga.

(ara/ara/Detik)

ClubHouse Ap;likasi Amerika Serikat


Loading...