Pandemi Covid-19, Pemeriksaan GeNose C19 Dilakukan di Stasiun Solo Balapan Hari Ini

Pandemi Covid-19, Pemeriksaan GeNose C19 Dilakukan di Stasiun Solo Balapan Hari Ini
Ilustrasi (detikHealth : Google)
Editor: Epenz Hot News —Senin, 15 Februari 2021 11:55 WIB

Terasjabar.id - PT KAI (Persero) menambah layanan pemeriksaan GeNose C19 di 6 stasiun, mulai Senin (15/2). Yakni Stasiun Gambir, Solo Balapan, Bandung, Cirebon, Semarang Tawang, dan Surabaya Pasar Turi. Sehingga pelayanan test deteksi awal Covid-19 itu

Manager Humas PT KAI Daop 6 Yogyakarta, Supriyanto mengatakan untuk Daop 6 telah dilakukan di Stasiun Tugu Yogyakarta pekan lalu bersamaan dengan Stasiun Senen. Hari ini layanan juga di lakukan di Stasiun Solo Balapan.

“Hari ini layanan GeNose juga dilakukan di Stasiun Solo Balapan. Biaya untuk mendapatkan layanan ini adalah Rp20 ribu,” ujar Supriyanto, Senin (15/2).

Menurutnya, penambahan stasiun yang melayani pemeriksaan GeNose C19 ini merupakan bentuk peningkatan pelayanan yang diberikan bagi pelanggan dalam rangka pemenuhan persyaratan perjalanan kereta api.

Layanan pemeriksaan GeNose C19, dikatakannya, merupakan hasil sinergi BUMN antara KAI dan Rajawali Nusantara Indonesia melalui anak usahanya Rajawali Nusindo, serta Universitas Gadjah Mada.

“Jumlah stasiun yang melayani pemeriksaan GeNose C19 akan terus ditambah secara bertahap,” katanya.

FOLLOW JUGA :

Ia menambahkan, sejak dibuka pada 3 Februari 2021 lalu hingga 12 Februari 2021, KAI telah melayani 21.530 peserta GeNose C19 di stasiun.

Sesuai SE Kemenhub No 20 Tahun 2021, pelanggan Kereta Api Jarak Jauh diwajibkan menunjukkan surat keterangan negatif GeNose C19 atau Rapid Test Antigen atau RT-PCR yang sampelnya diambil dalam kurun waktu maksimal 3x24 jam sebelum jam keberangkatan.

“Khusus untuk keberangkatan selama libur panjang atau libur keagamaan, sampelnya diambil dalam kurun waktu maksimal 1x24 jam sebelum jam keberangkatan,” jelasnya.

Sedangksn syarat untuk dapat melakukan pemeriksaan GeNose C19 di stasiun, lanjut dia, calon penumpang harus memiliki tiket atau kode booking KA karak jauh yang sudah lunas. Selama 30 menit sebelum melaksanakan pemeriksaan, calon penumpang dilarang merokok, makan, dan minum (kecuali air putih).

“Ini untuk meningkatkan akurasi hasil pemeriksaan GeNose C19. Pada saat pelaksanaan calon penumpang diminta untuk meniup kantong hingga penuh dan mengikuti arahan dari petugas atau petunjuk yang ada di lokasi pemeriksaan,” terangnya.

Supri menyampsikan, KAI akan memastikan bahwa yang dapat naik KA adalah pelanggan yang dalam kondisi sehat dan memenuhi persyaratan sesuai ketentuan pemerintah. Pelanggan KA dihimbau untuk mematuhi seluruh protokol kesehatan pencegahan penyebaran covid-19 yang sudah ditetapkan.

"Penambahan penyediaan layanan ini juga merupakan perwujudan dari dukungan KAI bangga buatan Indonesia,” tutup Supriyanto

Disadur dari Merdeka.com 

PT KAI GeNose C19 Pandemi Covid-19 Stasiun


Loading...