Pria Berjaket Merah yang Diduga Bunuh DFL Belum Ditemukan, 6 Saksi Sudah Diperiksa Polisi

Pria Berjaket Merah yang Diduga Bunuh DFL Belum Ditemukan, 6 Saksi Sudah Diperiksa Polisi
Editor: Malda Hot News —Kamis, 21 Januari 2021 09:42 WIB

Terasjabar.id - Pelaku pembunuhan pada Dwi Farica Lestari atau DFL warga Dusun Karanganyar, RT 18 Desa Kebon Danas, Subang belum juga terungkap.

Seperti diketahui, DFL ditemukan tewas mengenaskan di Thailia Homestay di Jalan Tukad Batanghari XA, Panjer, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Sabtu (16/1/2021) dini hari lalu.

DFL ditemukan tewas oleh temannya sekaligus tetangga kamarnya.

Kapolsek Denpasar Selatan Kompol Citra Fatwa Rahmadani mengatakan saat ini masih mencari keterangan saksi-saksi lainnya.

Tampak bagian depan lokasi penemuan mayat di Jalan Tukad Batanghari, Nomor X A, Gang 1, Nomor 12, Panjer, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali pada Sabtu (16/1/2021)
Tampak bagian depan lokasi penemuan mayat di Jalan Tukad Batanghari, Nomor X A, Gang 1, Nomor 12, Panjer, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali pada Sabtu (16/1/2021) (Ahmad Firizqi Irwan Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul UPDATE Penemuan Mayat di Denpasar: Polisi Tunggu Hasil Pemeriksaan Forensik, Begini Kondisi di TKP, https://bali.tribunnews.com/2021/01/16/update-penemuan-mayat-di-denpasa)

"Saat ini masih pemeriksaan saksi-saksi, baik teman ataupun tetangga sekitar lokasi."

"Sudah ada enam saksi yang dimintai keterangan (terkait kasus pembunuhan DFL)," kata Kompol Citra Fatwa Rahmadani.

Mantan Kasat Lantas Polres Buleleng ini, menambahkan terkait kasus yang terjadi pada Sabtu 16 Januari 2021 dini hari atau sekitar pukul 02.30 wita.

Pihaknya hingga kini masih terus menindak lanjuti kasus pembunuhan tersebut.

"Masih kita lakukan penyelidikan. Terus sampai saat ini kita kembangkan," imbuhnya.

Ditanya mengenai apakah ada kesulitan dalam pengungkapan ini, Kapolsek Denpasar Selatan itupun menjawab seperti ini.

"Mengenai kesulitan, kita sambil jalan karena dibilang gampang sampai saat ini belum ditemukan pelakunya," ungkap Kompol Citra.

Hasil tangkapan CCTV di TKP, terlihat seorang pria berjaket merah menaiki kamar kos korban. Beberapa atribut yang dikenakan bahkan ditemukan di dalam kamar korban.
Hasil tangkapan CCTV di TKP, terlihat seorang pria berjaket merah menaiki kamar kos korban. Beberapa atribut yang dikenakan bahkan ditemukan di dalam kamar korban. (tangkap layar cctv)

Sementara itu, mengenai pelaku pembunuhan sadis yang mengincar leher korban ini diduga kuat ke seorang pria yang mengenakan helm ojek online (ojol), berjaket merah, celana pendek yang terekam CCTV TKP.

Pria tersebut diduga kuat bertemu dengan korban, sesaat sebelum akhirnya DFL ditemukan meninggal dengan kondisi mengenaskan.

Dalam hal ini, Kapolsek Denpasar Selatan Kompol Citra Fatwa Rahmadani meminta kepada masyarakat jika mengenal ciri-ciri pria yang terekam CCTV agar memberikan informasi lebih lanjut ke pihak kepolisian.

"Jadi kepada rekan-rekan atau masyarakat yang mengenal pria yang terekam CCTV itu, mohon memberi informasi lebih lanjut," tutupnya.

Pria Berjaket Merah Tertangkap CCTV

Sementara itu, dari rekaman CCTV di TKP memperlihatkan seorang pria mengenakan jaket merah menaiki tangga menggunakan helm ojek online.

Pria yang dicurigai tersebut juga mengenakan celana pendek biru sambil membawa handphone ketika menaiki tangga menuju lantai dua .

Beberapa saat kemudian sekitar pukul 02.30 Wita, korban DFL ditemukan tewas mengenaskan bersimbah darah dalam kondisi tak berbusana.

Polisi yang menerima laporan kemudian melakukan pemeriksaan di TKP, hasilnya ditemukan beberapa atribut yang diduga digunakan oleh seorang pria yang menaiki tangga.

"Saat ditemukan ada jaket warna merah, helm gojek di kamar korban serta satu pisau lipat," ujar sumber kepolisian, Sabtu (16/1/2021).

Malam Kejadian, Rumah Korban Dikelilingi Gagak

Seorang perempuan ditemukan tewas di penginapan di Denpasar, Bali, Sabtu (16/1/2021).

Diketahui perempuan tersebut ternyata Dwi Farica Lestari/DFL warga Dusun Karanganyar, RT 18 Desa Kebon Danas, Subang.

Ada kejadian mistis sebelum keluarga DFL mendapat kabar kematian.

Malam sebelum kabar tersebut sampai ke keluarga korban, seekor burung gagak terbang memutari rumah korban.

Hal tersebut dijelaskan Ketua RT 18 Desa Kebon Danas Erin, dikatakannya sebelum pagi hari kabar pembunuhan tersebut sampai kepada pihak keluarga.

Sabtu malam Erin bersama warga lain tengah melakukan ronda keliling di wilayah RT 18.

Namun Erin dikejutkan dengan adanya burung gagak yang terus mengitari rumah korban.

"Malam tadi kan saya masih ronda bersama warga lain juga, kita ngopi diwarung dekat rumah korban kebetulan itu masih bibi nya korban, tapi kok aneh ada suara burung gagak nyaring dan terus mengitarj disekitaran kami," paoar Erin ketika diwawancara Tribun di kediaman korban pada Sabtu (16/1/2021).

Masih diterangkan Erin, warung tempat ia ngopi, rumah korban dan rumahnya berada dalam jarak berdekatan,

"Bisa dilihat sendiri ini masih satu blok di warung sama rumah korban, yang itu rumah saya hanya berjarak satu gang dan burung gagak itu muter terus di sekitar sini," pungkasnya.

Awalnya Erin bersama warga yang ikut ronda tak menaruh curiga perihal adanya burung gagak tersebut.  

"Siapa yang percaya kabar burung, tapi memang semalam saya sendiri merasa aneh, padahal saya sudah pulang tapi masih terdengar, jadi merinding juga kan," kata Erin menyambung ucapannya terkait kabar burung.

"Bisa jadi kalau disimpulkan pas burung gagak tengah malam itu terbang korban sedang dalam kondisi menjemput ajal," sambungnya lagi.

Erin menjelaskan meski adanya keanehan perihal burung tersebut ia tidak berpikir negatif.

"Meski kita tau mitos kalau ada suara burung gagak atau apapun yang aneh dimalam hari kita tetap tidak percaya namun rasa ganjil pasti ada, tapi urusan ajal mah tetap kuasa Tuhan lah yah." tutupnya.(Tribunjabar.id)


Subang Bali Pembunuhan Viral


Loading...