Tiga Hari Pasca Penyuntikan Vaksin Covid-19, Wali Kota Bekasi Mengaku Sehat
Terasjabar.id - Tiga hari pasca penyuntikan Vaksin Sinovac , Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi , mengaku tak mengalami kendala apa pun di tubuhnya. Vaksinasi COVID-19 itu sebelumnya berlangsung di Gate 19 Stadion Patriot Candrabhaga, Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jumat 15 Januari 2021.
Orang nomor satu di Kota Bekasi itu jalani vaksinasi bersama dengan unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). Rahmat mengaku, reaksi penyuntikan Vaksin Sinovac itu hanya pegal beberapa saat. Hal itu pun ia alaminya pasca penyuntikan.”Pegal pas bekas suntikan, malam sudah hilang, hari ini (Senin) malah sehat,” katanya.
Kendati begitu, kondisinya tetap sehat dan bisa beraktivitas seperti biasa. Bahkan sejak tiga hari setelah disuntik, tidak ada kendala apapun baik kondisi fisiknya maupun kesehatan. Untuk itu, Rahmat mengajak seluruh warga Bekasi agar tidak takut ataupun menolak vaksin, karena untuk kebaikan Bersama mengendalikan wabah Corona.
FOLLOW JUGA :
Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bekasi Dezy Syukrawati pun menyampaikan hal demikian. Dia memastikan melalui hasil monitoring terhadap Wali Kota Bekasi dan lima orang unsur Forkopimda, seluruhnya dalam kondisi baik usai disuntik vaksin.
”Alhamdulillah tidak ada yang bagaimana, biasa saja seperti disuntik. Tapi setelah kami pantau dari enam orang kemarin, tidak ada yang mengganggu,” katanya. Selain Wali Kota Bekasi, nama-nama unsur Forkopimda Kota Bekasi yang disuntik vaksin pada jumat kemarin diantaranya, Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol Aloysius Suprijadi.
Komandan Kodim 0507 Kota Bekasi Letkol Armed Iwan Aprianto, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Tanti Rohilawati. Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Chasbullah Abdulmadjid Kusnanto dan Kepala Dinas Tata Ruang (Distaru) Junaedi. Enam orang yang sudah disuntik vaksin dijadwalkan bakal menjalani penyuntikan kedua Jumat 29 Januari 2021.
”Iya nanti tanggal 29 (Januari 2021) kami fasilitasi lagi. Karena petunjuknya dalam rentang waktu 14 hari dilakukan pengulangan vaksin,” ungkapnya. Hingga saat ini, sudah Sebagian tenaga Kesehatan di Kota Bekasi melakukan vaksin dengan harapan mereka sudah tidak rentan tertular saat menangani maupun melayani Kesehatan warga Bekasi.
Disadur dari Sindonews.com