Pemkot Bogor Mulai Mengoperasikan RS Lapangan Hari ini, Tahap Awal Terima 28 Pasien COVID-19

Pemkot Bogor Mulai Mengoperasikan RS Lapangan Hari ini, Tahap Awal Terima 28 Pasien COVID-19
(Ist/Instagram @bpbd.kotabogor Via Sindonews.com)
Editor: Epenz Hot News —Senin, 18 Januari 2021 08:44 WIB

Terasjabar.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor mulai mengoperasikan Rumah Sakit (RS) Lapangan bagi pasien positif COVID-19 di kawasan GOR Pajajaran, Tanah Sareal, Kota Bogor, hari ini, Senin (18/1/2021). Untuk tahap awal pada satu pekan pertama RS Lapangan akan menerima dan merawat sebanyak 28 pasien positif COVID-19.

Kepala RS Lapangan Yeti Hariyati dalam keteranganya menuturkan, secara garis besar pembangunan RS Lapangan hampir rampung 100%. Pembenahan tahap akhir hanya dari sisi estetika penataan taman di area rumah sakit.

“Sudah ready semuanya, gedung sudah siap, peralatan sudah di ada, kita juga sudah melakukan simulasi alur kerja. Rencananya Senin kita sudah resmikan sekaligus operasionalkan,” papar Yeti, Minggu (17/1/2021). 


Dia menjelaskan, untuk fasilitas primer 58 tempat tidur sudah ditempatkan di lantai dua dan lantai tiga RS lapangan. RS Lapangan akan menerima pasien positif COVID-19 hasil rujukan disertai hasil positif hasil tes polymerase chain reaction (PCR).

FOLLOW JUGA :

Area rumah sakit terdiri dari area merah dan area hijau. Area merah hanya bisa diakses oleh pasien dan tenaga medis yang diberikan pengenal khusus. Sementara, area hijau ada pelonggaran, khususnya bagi keluarga pasien yang akan mengantar atau mengambil barang pasien.

“Tetap protokol kesehatan kita ketat. Area RS Lapangan tidak bebas untuk dikunjungi. Petugas pun dilakukan swab tes secara periodik,” terang Yeti.


Dia menyebutkan, lantaran ketersediaan tenaga medis baru 38 orang dari 60 orang yang diperlukan, dalam satu pekan pertama kapasitas RS Lapangan baru menerima pasien 28 orang. Yeti memastikan, rekrutmen tenaga rawat akan rampung dalam minggu ini sehingga pekan kedua operasional RS Lapangan sudah maksimal.


“Perawat baru memenuhi 38 orang dan masih proses rekrutmen. Jadi dalam satu minggu ini, kapasitasnya masih setengahnya,” katanya. 

Selama tiga bulan, secara periodik operasional RS Lapangan terus dilakukan. Berkaca dari kasus di Kota Bogor saat ini yang angka penularannya masuk masif, khususnya bagi pasien dengan kategori orang tanpa gejala (OTG) kebutuhan RS Lapangan sangat dibutuhkan. “Kita lihat, kebutuhannya. Dievaluasi periodik, ketika dibutuhkan diperpanjang tiga lagi bulan,” paparnya.

Kasus positif Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) di Bogor Raya (Kota dan Kabupaten) bertambah 182 orang dalam sehari per Minggu (17/1/2021). Rinciannya, Kota Bogor sebanyak 85 orang dan Kabupaten Bogor 97 orang.

Disadur dari Sindonews.com 

Pemkot Bogor Pandemi Covid-19 GOR Pajajaran Prokes RS Lapangan


Loading...