Sebelum Tutup Usia Chacha Sherly Ungkap Keinginan Disebut Astrid Kuya 'Ingin Bahagiakan Orangtua'
Terasjabar.id - Diketahui sebelumnya Chacha Sherly sempat syuting bersama Astrid Kuya.
Sebelum meninggal, Chacha Sherly sempat mengungkapkan keinginannya diungkap Astrid Kuya.
Kini, mengetahui Chacha Sherly telah meninggal dunia Astrid Kuya pun kaget dan mengungkapkan keinginan mantan personel Trio Macan tersebut.
Kepergian Chacha Sherly mantan personel Trio Macan akibat kecelakaan meninggalkan duka mendalam bagi sejumlah rekan artis.
Chacha Sherly dinyatakan meninggal dunia pada Selasa 5 Januari 2021 setelah sehari sebelumnya terlibat kecelakaan beruntun di Tol Solo-Semaranga, Senin 4 Januari 2021.
Chacha mengalami luka serius di kepala, sempat dirawat namun nyawanya tak tertolong.
Astrid Kuya istri Uya Kuya, mengenang pertemuan terakhirnya dengan Chacha.
Beberapa hari lalu sebelum peristiwa kecelakaan, Astrid sempat syuting bareng Chacha Sherly.
Melalui Instagram Astrid lantas bercerita tentang keinginan Chacha Sherly tanpa pernah menyangka jika momen itu adalah untuk terakhir kalinya.
Berikut isi unggahan Astrid Kuya tentang Chacha
“Ca ca selamat tinggal ca ca sayang.”
“Caca itu anak baik, keinginannya cuman pengen bahagiain orang tua.”
“Mba astrid kaget dengernya ca baru kmrn kita ketemu syuting sekarang caca dah nggak ada.”
“Ya Allah tolong terima semua Amal ibadah caca biarkan dia berada di sisi Mu ya Allah dan yg ditinggalkan diberikan kesabaran.”
“Aamiin.” @chacha.sherly i love you cha," tulis Astrid.
Unggahan Astrid Kuya itu lantas disambut ucapan belasungkawa dari sejumlah warganet. (TribunStyle.com / Galuh)
Sosok Chacha Sherly
Chacha Sherly mulai dikenal saat itu sebagai salah satu personel grup Trio Macan.
Wanita kelahiran Bondowoso, 23 Januari 1991 itu resmi keluar dari grup yang telah membesarkan namanya itu.
Chacha memutuskan untuk bersolo karier dan merilis single pribadi.
Dilansir dari Dailyasia.com, menjadi penyanyi sudah menjadi cita-cita Chacha sejak kecil.
Suatu saat ia pun mendapatkan kesempatan tawaran untuk audisi menjadi personel grup dangdut.
Keberuntungan pun berpihak kepadanya dan berhasil bergabung di grup Trio Macan.
Trio Macan sudah menatatkan namannya sebagai grup dangdut yang populer.
Mereka berhasil merilis album dan sukses dipasaran.
Suara merdu dan goyangan ciri khas Trio Macan menjadi poin mampu menarik perhatian penggemar.
Dari tiga personel, Chacha dikenal sebagai sosok yang ramah dan pandi bergaul.
Karena keramahannya itu, ia pun kerap diundang untuk mengisi berbagai acara talkshow komedian di televisi.
Chacha juga kerap kali terlihat plesiran di undang di berbagai acara dan berkolaborasi di kanal youtube rekannya.
Ada yang menarik, tak lama setelah Chacha Sherly memutuskan solo karier, penampilannya mulai disoroti.
Saat itu Chacha sempat mengunggah fotonya saat mengenakan hijab.
Dari penampilanya yang berhijab itu, penggemar langsung mendoakan penyanyi dangdut itu agar istiqomah.
Selain sibuk menjadi penyanyi, ia juga mempunyai youtube channel seperti atris lainnya.
Dalam akun youtubenya, ia kerap membuat video cover lagu dangdut koplo.
Setelah bersolo karir, seperti diketahui Chacha memilih untuk pindah manajemen.
Kemudian ia bergabung dalam Label Chorus Production. Ia juga telah merilis single religi yang berjudul Aisyah.
Kejadian Kecelakaan Beruntun
Kini, sosok Chacha Sherly, mantan personel Trio Macan tinggal kenangan.
Di puncak kariernya yang sedang meroket Chacha harus berpulang setelah mengalami kecelakaan beruntun.
Chacha Sherly, meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan beruntun di Tol Semarang-Solo, Senin (4/1/2021).
Mantan personel Trio Macan saat itu baru saja merayakan tahun baru bersama keluarga di Surabaya.
Naas, di perjalanan pulang ia mengalami kecelakaan beruntun.
Dari kecelakaan itu diketahui Chacha mengalami cedera di kepala.
Mantan personel Trio Macan itu mengendarai mobil Honda BRV S1180AW.
Mobil dikemudikan Khotbul Ulum.
FOLLOW JUGA :
Perempuan bernama asli Yuselly Agus Stevy itu mengalami cedera kepala.
"Saat ini belum sadar,"ujar Dirlantas Polda Jateng Kombes Pol, M Rudy Syarifudin.
Menurutnya, ada tujuh mobil yang terlibat kecelakaan tersebut.
Hal ini dikarenakan adanya truk B7378PGD yang tidak menghindari adanya kendaraan di depannya dan menyebabkan kecelakaan lalu lintas.
"Penyebab kecelakaan karena bus B7378PGD.
Mungkin di antara tujuh mobil itu ada yang berhenti mendadak sehingga tertabrak,"tuturnya.
Ia mengatakan, pada kejadian tersebut luka ringan satu orang dan luka berat dialami satu orang yakni Chacha Sherly.
Chacha Sherly saat itu langsung dilarikan di rumah sakit terdekat di Ungaran Kabupaten Semarang, namun nyawanya tak tertolong.
Disadur dair Tribunjabar.id
Chacha Sherly Astrid Kuya Kabar Duka Meninggal Dunia Kecelakaan Semarang