Gempa Bumi Berkekuatan 5,9 Guncang Pangandaran, Dapur Rumah Carsem di Kecamatan Lakbok Ambruk

Gempa Bumi Berkekuatan 5,9 Guncang Pangandaran, Dapur Rumah Carsem di Kecamatan Lakbok Ambruk
(ist/Tribunjabar.id : Google)
Editor: Epenz Hot News —Minggu, 25 Oktober 2020 13:46 WIB

Terasjabar.id – Dapur rumah Carsem alias Mak Encar (61) di Dusun Sapu Angin RT 05/02, Desa Sindang Angin, Kecamatan Lakbok, Kabupaten Ciamis, ambruk diguncang gempa 5,9 Magnitudo, Minggu (25/10/2020) pukul  07.56.

Mak Encar selamat sementara anaknya Edi Toton (38) mengalami luka-luka di kepala tertimpa genting jatuh.

Waktu kejadian Edi Toton dan ibunya, Mak Encar sedang berada di dapur.  Edi, sedang ngobrol-ngobrol bersama ibunya yang sedang memasak.

“Tiba-tiba ada gempa. Cukup kuat juga getarannya. Edi langsung lompat berlari keluar dapur.  Sedang Mak Encar, tetap berada di dapur,” ujar Kepala Dusun Sapu Angin, Yaya Panji (38) kepada Tribun, Minggu (25/10/2020).

Edi yang berlari keluar rumah, menurut Yaya, malah tertimpa atap genting yang berjatuhan dari atap  dapur. Sementara ibunya, Mak Encar yang tetap berada di dalam dapur malah selamat.

FOLLOW JUGA :

Akibat tertimpa genting jatuh, kepala Edi Toton mengalami luka ringan. “Tapi tidak sampai dilarikan ke puskesmas, luka ringan saja. Sedikit sempoyongan setelah tertimpa genting,”katanya.

Bagian dapur yang ambruk tersebut berada di belakang rumah utama. Dapur rumah Mak Encar ambruk setelah digoncang gempa karena kondisi usuk dan para atap,  menurut Yaya, banyak yang sudah lapuk.

“Kondisi para dan usuk atap dapurnya banyak yang lapuk. Jadi begitu diguncang gempa tadi pagi, langsung ambruk dan atap gentengnya berjatuhan,” kata Yaya Panji.

Minggu pagi tersebut, kata Yaya Panji, sejumlah petugas kepolisian, TNI, pemerintah kecamatan dan desa serta relawan sudah mendatangi lokasi warga.

“Warga juga sudah bergotongroyong membersihkan puing-puing dapur yang ambruk tadi. Tapi untuk memperbaikinya belum diketahui kapan,” katanya.

Tahun lalu, belasan rumah di Dusun Sapu Angin Desa Sindangangin yang berlokasi tidak jauh dari sisi tanggul Sungai Citanduy tersebut, menurut Yaya Panji, mengalami kerusakan akibat disapu angin kencang saat musim hujan. 



Disadur dari Tribunjabar.id

Gempa Bumi Kabupaten Ciamis Pangandaran BMKG


Loading...