Pandemi Covid-19, Partisipasi Pemilih Pada Pilkada Bengkayang 2020 Nanti Ditargetkan Mencapai 75 Persen

Pandemi Covid-19, Partisipasi Pemilih Pada Pilkada Bengkayang 2020 Nanti Ditargetkan Mencapai 75 Persen
(Antara : Google)
Editor: Epenz Hot News —Kamis, 22 Oktober 2020 11:30 WIB

Terasjabar.id - Partisipasi pemilih pada Pilkada Bengkayang 2020 nanti ditargetkan mencapai 75 persen. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bengkayang optimistis angka sesuai dengan target KPU pusat itu tercapai meski pilkada berlangsung di tengah pandemi Covid-19.

Ketua KPU Kabupaten Bengkayang Musa Jairani mengatakan, jika dibandingkan dengan target yang telah ditetapkan KPU RI pada Pilpres lalu, KPU Bengkayang dapat memenuhi standar tersebut. Rata-rata pemilih 78 persen untuk hampir setiap jenis pemilihan.

Untuk bisa mencapai target yang ada, KPU Bengkayang terus melaksanakan sosialisasi baik tatap muka, daring atau melalui medsos. Sosialisasi tatap muka dilaksanakan dengan menentukan segmen pemilih terlebih dahulu.

"Di tengah pandemi Covid-19 ini kami akan melakukan upaya-upaya sosialisasi lebih gencar lagi. Dengan begitu, masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya dan partisipasi pemilih akan lebih meningkat,” kata Musa di Bengkayang, Rabu (22/10/2020).

FOLLOW JUGA :

Musa mengatakan, sejauh ini kendala memang ada, tapi tidak terlalu signifikan. KPU akan terus mengajak pasangan calon, tim kampanye dan seluruh masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan dalam pelaksanaan tahapan pilkada.

"KPU juga akan menjamin bahwa seluruh penyelenggara bebas dari Covid-19. Masyarakat tidak perlu ragu untuk datang ke TPS (tempat pemungutan suara) pada tanggal 9 Desember 2020 nanti karena seluruh petugas KPPS, PPS, PPK akan dites cepat sebelum bertugas," katanya.

Musa kembali menegaskan, untuk meyakinkan masyarakat, petugas juga menggunakan alat pelindung diri (APD) lengkap. Masyarakat atau pemilih tidak perlu khawatir, ragu atau takut untuk datang ke TPS.

Protokol kesehatan juga diterapkan untuk pemilih. Sesuai dengan prosedur yang tertuang dalam PKPU terkait protokol kesehatan, pemilih akan diukur suhu tubuhnya dengan standar maksimal 37,2 celcius. Pemilih yang suhu tubuhnya lebih dari itu akan tetap bisa menggunakan hak pilih, namun akan memilih di bilik khusus yang disediakan.

"Petugas yang melayani juga dilengkapi dengan APD lengkap. Kami sampaikan agar masyarakat Kabupaten Bengkayang yang mempunyai hak pilih untuk tidak perlu khawatir datang ke TPS karena kami akan menjamin semuanya bebas dari Covid-19," katanyaa.

Sebelumnya dalam rapat pleno, KPU Bengkayang telah menetapkan sebanyak 174. 982 nama di daftar pemilih tetap (DPT). Pemilih ini terdiri atas 91.181 laki-laki dan 83. 801 perempuan dan tersebar di 720 TPS.

Disadur dari iNews.id

Pandemi Covid-19 Protokol Kesehatan KPU Pilkada Bengkayang 2020


Loading...