Tidak Hanya Presiden Jokowi, Ini 5 Tokoh Indonesia yang Dijadikan Nama Jalan di Luar Negeri

Tidak Hanya Presiden Jokowi, Ini 5 Tokoh Indonesia yang Dijadikan Nama Jalan di Luar Negeri
(ist/iNews.id : Google)
Editor: Epenz Hot News —Selasa, 20 Oktober 2020 11:44 WIB

Terasjabar.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menambah daftar deretan tokoh Indonesia yang dijadikan nama jalan di luar negeri. Joko Wododo Street resmi menjadi nama jalan di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Senin (19/10/2020).

Selain Jokowi, ada setidaknya lima tokoh Indonesia lain yang diabadikan sebagai nama jalan. Kebanyakan dari mereka merupakan pahlawan nasional.

Berikut lima tokoh RI yang dijadikan nama jalan di luar negeri:

Nama Presiden Soekarno begitu disegani dan dihormati dunia. Beliau dikenal sebagai tokoh perjuangan yang berperan dalam Konferensi Asia Afrika (KAA) di Bandung pada 1955. Selain itu ada beberapa jasa lainnya bagi banyak negara.

Oleh karena itu tak heran jika namanya diabadikan sebagai nama jalan, bukan hanya di satu negara tapi di beberapa.

Maroko menjadikan Soekarno sebagai nama jalan karena mengizinkan kitab karya ulamanya sebagai rujukan di berbagai pesantren di Indonesia. Atas kerja sama Soekarno tersebut, Raja Maroko saat itu, Muhammad V, memberikan apresiasi dan penghargaan.

Raja Muhammad V mengabadikan Soekarno sebagai jalan di ibu kota Maroko, Rabat, dengan nama Rue Soukarno. Hal yang lebih spesial, Soekarno turut hadir dalam peresmian pada 2 Mei 1960.

LIHAT JUGA RAMALAN ZODIAK HARI INI : 


Mesir juga mengabadikan nama sang proklamator kemerdekaan itu sebagai nama jalan. Mesir yang kala itu dipimpin Gamal Abdul Nasser merupakan negara pertama yang mengakui kemerdekaan Indonesia.

Ahmed Soekarno St dijadikan sebagai nama jalan di daerah Kit Kat Agouza Geiza. Lokasinya menuju pusat kota dan pusat kebudayaan di Tahrir Square, Kairo.

Tak hanya itu, Pakistan juga sangat segan dan menghormati sosok Bung Karno. Ada dua tempat di Pakistan yang dinamai dengan nama beliau, yakni Soekarno Square Khyber Bazar yang kini berubah menjadi Soekarno Chowk di Peshawar dan Soekarno Bazar di Lahore.


2. Mohammad Hatta

Nama wakil presiden pertama RI Mohammad Hatta juga harum di luar negeri. Hatta dijadikan nama jalan di Belanda. Bersama Soekarno, Hatta yang juga dikenal sebagai Bapak Koperasi Indonesia memainkan peran penting dalam kemerdekaan Indonesia.

Berkat popularitas dan perjuangannya, Pemerintah Belanda memberi penghargaan kepada Hatta, yakni dengan mengabadikan sebagai nama jalan di Kota Harlem.

Di sana terdapat papan nama jalan yang bertuliskan Muhammed HattaStraat. Selain di Harlem, namanya juga diabadikan di kawasan perumahan Zuiderpolder.


3. RA Kartini

Siapa yang tak kenal dengan Raden Adjeng (RA) Kartini, pahlawan yang memperjuangkan martabat perempuan Indonesia. Habis Gelap Terbitlah Terang merupakan salah satu karya Kartini paling fenomenal. Buku itu berisi kumpulan surat yang kemudian dijadikan buku oleh menteri kebudayaan agama dan kerajinan Hindia Belanda, JH Abendanon.

Pemerintah Belanda memberi apresiasi kepada RA Kartini dengan mengabadikan namanya menjadi nama jalan, tepatnya di Amsterdam.

Di sana ada marka jalan bertuliskan R A Kartinistraat, terletak di kawasan Amsterdam Zuidoost atau yang dikenal dengan sebutan Bijlmer.

Selain di Amsterdam, nama RA Jartini juga dijadikan jalan di Harlem. ada satu lagi nama jalan Kartini di Belanda yakni di Utrech dan Kota Venlo.


4. Munir

Penghargaan berikutnya diberikan kepada pejuang hak asasi manusia (HAM), Munir Said Thalid. Munir merupakan tokoh utama yang mengusut tuntas kasus orang-orang hilang.

Dia meninggal dunia dalam penerbangan menuju Amsterdam, Belanda, pada 7 september 2004, akibat diracuni.

Untuk mengenang jasa sang pejuang HAM, Belanda mengabadikan nama Munir sebagai jalan di Den Haag, Munirpad. Lengkapnya, Pemerintah Belanda menamakan jalan tersebut 'Munirpad, Indonesische voorvechter van de bescherming de rechten van de mens' atau Jalan Munir, advokat pejuang HAM Indonesia.


5. Soetan Sjahrir

Sutan Syahrir atau yang dalam ejaan lama Soetan Sjahrir merupakan salah satu tokoh perintis, intelektual, dan revolusioner kemerdekaan Indonesia. Pria yang pernah menjabat sebagai Perdana Menteri RI itu sempat kuliah di jurusan hukum Universitas Amsterdam sebelum pindah ke Leiden School of Indology.

Nama Soetan Sjahrir diabadikan sebagai jalan di tiga tempat berbeda di Belanda, yaitu Sjahrirstraat di Kota Leiden, Sjahrirsingel di Kota Gouda, dan Sutan Sjahrirstraat di Harlem, tak jauh dari Kartinistraat dan Hattastraat.

Disadur dari iNews.id

Pandemi Covid-19 Presiden Jokowi Nama Jalan Abu Dhabi Tokoh Indonesia


Loading...