Korban Keracunan Makanan di Karikil Kota Tasik Masih Bertambah, Kini Tercatat 205 Orang

Korban Keracunan Makanan di Karikil Kota Tasik Masih Bertambah, Kini Tercatat 205 Orang
Tribunjabar.id
Editor: Malda Hot News —Sabtu, 10 Oktober 2020 10:55 WIB

Terasjabar.id - Korban keracunan makanan yang diduga dari nasi kuning di Kelurahan Karikil, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, memasuki hari ketiga, Sabtu (10/10), masih bertambah.

Menurut catatan di posko Puskesmas Mangkubumi, jumlah korban mencapai 205 orang.

Sehari sebelumnya, Jumat (9/10) jumlah korban masih 197 orang, ada penambahan delapan orang.

Sementara posko juga mencatat sebanyak 122 korban sudah diperbolehkan pulang. Ada yang sudah sembuh serta masih berobat jalan.

tribunnews
Puluhan warga Kelurahan Karikil, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, dirawat di Puskesmas Mangkubumi, Kamis (8/10), diduga karena keracunan. (Tribun Jabar/ Firman Suryaman)

"Yang sudah mulai sembuh juga kami pulangkan, karena kasihan jika harus masih dirawat inap. Mereka menjalani rawat jalan," kata Kabid Pelayanan Kesehatan Kota Tasikmalaya, Titie Suryaningsari, di tempat perawatan darurat ruang kelas SD Puspasari, belakang Puskesmas Mangkubumi, Jumat (9/10) malam.

Menurut Titie, masih berdatangannya korban kemungkinan berkaitan dengan kondisi imunitas korban. Selama imunitasnya bagus berarti tubuhnya masih kuat.

"Tapi karena tidak diobati ya akhirnya tumbang juga. Bakteri terus menyerang tubuhnya. Jadi akhirnya korban terus berdatangan," ujar Titie.

Diberitakan sebelumnya, warga Kelurahan Karikil dilarikan ke Puskesmas karena mengalami gejala keracunan, Kamis (8/10) dini hari.

Rabu (7/10) sore hingga malam hari warga menyantap nasi kuning ulang tahun seorang anak di Kampung Cilange, Karikil.

Karena korban terus berdatangan, pihak Dinkes kemudian memanfaatkan beberapa ruang kelas SD Puspasari di belakang Puskesmas untuk tempat perawatan darurat. (firman suryaman)

(Tribunjabar.id)


Keracunan Makanan Tasikmalaya


Loading...