Emak-emak Naik Motor Curi Perhatian saat Demo, Terobos Barikade Polisi padahal Sedang Rusuh

Emak-emak Naik Motor Curi Perhatian saat Demo, Terobos Barikade Polisi padahal Sedang Rusuh
Tribunjabar.id
Editor: Malda Teras Viral —Sabtu, 10 Oktober 2020 10:47 WIB

Terasjabar.id - Sebuah video yang memperlihatkan seorang emak-emak Naik Motor membawa puluhan bebek menerobos barikade polisi viral di media sosial.

Padahal, saat itu situasi aksi demo tolak UU Cipta Kerja atau Undang-undang (UU) Omnibus Law sedang memanas.

Peristiwa dalam video tersebut direkam di Jalan Teuku Umar, Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim), tepatnya di depan Kantor DPRD Kaltim, Kamis (8/10/2020).

Polisi bersenjata lengkap itu menutup ruas jalan tersebut berhadapan dengan kerumunan para pendemo di jalur tersebut.

Situasi saat itu sedang memanas. Sebab, polisi baru saja membubarkan ribuan massa aksi.

Tembakan gas air mata dibalas lemparan batu dari para pendemo masih bikin suasana mencekam.

Tiba-tiba saja muncul seorang emak-emak dari Jalan Tengkawang memutar menuju Jalan Teuku Umar.

Dalam video terlihat, emak-emak yang membawa puluhan bebek di motornya itu terlebih dahulu menerobos barisan mahasiswa.

Para mahasiswa memberi jalan emak-emak melintas.

Di depannya dia menerabas barikade polisi yang juga memberi jalan emak-emak itu.

Kasat Binmas Polresta Samarinda Kompol Nono Rusmana yang memimpin tim saat barikade membenarkan kejadian itu.

“Ya, namanya emak-emak. Kalau lain enggak bisa lewat. Dia tembus mahasiswa mana bisa kita tahan,” ungkap Nono saat dihubungi Kompas.com, Jumat (9/10/2020).

Nono tak menyangka jika emak-emak tersebut tiba-tiba melintas di jalan tersebut.

Karena sejak awal demo jalur tersebut sudah ditutup dan lalu lintas pengendara dialihkan.

“Tapi yang bersangkutan muncul dari kerumunan pendemo sambil bawa puluhan bebek dibelakang motornya penuh. Ya, namanya emak-emak kita kasih lewat saja,” tutur Nono sambil tertawa kecil.

(Kompas.com: Kontributor Samarinda: Zakarias Demon Daton/Tribunjabar.id)




Motor Demo Barikade Polisi


Loading...