Satgas Penanganan Covid-19 Menyebut Sudah Tidak Ada Lagi Zona Merah di Wilayah Sulsel, Kasus Turun 30,1 Persen

Satgas Penanganan Covid-19 Menyebut Sudah Tidak Ada Lagi Zona Merah di Wilayah Sulsel, Kasus Turun 30,1 Persen
(ist/iNews.id : Google)
Editor: Epenz Hot News —Rabu, 7 Oktober 2020 09:47 WIB

Terasjabar.id - Satgas Penanganan Covid-19 menyebut sudah tidak ada lagi daerah berisiko tinggi di wilayah Sulawesi Selatan (Sulsel). Semua daerah yang awalnya berstatus zona merah, kini menjadi oranye.

Juru bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito mengatakan, semua kabupaten/kota yang awalnya berisiko tinggi, kini turun menjadi risiko sedang penularan virus corona.

FOLLOW JUGA :






Lihat postingan ini di Instagram

Sebuah kiriman dibagikan oleh Teras Jabar (@terasjabar.id) pada



"Tidak ada lagi zona merah di Sulsel," kata Wiku dalam konferensi pers daring, Selasa (6/10/2020).

Hal ini berdasarkan analisis mingguan peta zona risiko per 4 Oktober 2020, yang dilakukan Satgas Penanganan Covid-19. Ada penurunan kasus sebesar 30,1 persen di Sulsel.

Penurunan kasus positif yang dialami Sulsel menjadi yang terdalam dibandingkan 10 provinsi prioritas lainnya. Sementara di urutan kedua yakni Jawa Barat (Jabar) 28,5 persen.

"Enam dari 10 provinsi mengalami penurunan yang signifkan, yaitu Sulawesi Selatan, Sumatera Utara, DKI Jakarta, Jawa barat, Jawa Timur dan Kalimantan Selatan," ujarnya.

Wiku meminta seluruh provinsi meningkatkan persentase angka kesembuhan dan menurunkan tingkat penularan serta kematian akibat Covid-19. Masyarakat juga diimbau untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.

"Kedisiplinan masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan menjadi modal kita bersama untuk betul-betul dapat menekan angka penularan," katanya.


Disadur dari iNews.id

Pandemi Covid-19 Sulsel Zona Merah Satgas Penanganan Covid-19


Loading...