Presiden Jokowi Mengintruksikan Para Menteri Untuk Memastikan Program Bansos Diterima Masyarakat Desa Terdampak Pandemi Covid-19
Terasjabar.id - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menginstruksikan para menteri untuk memastikan program bantuan sosial (bansos) diterima masyarakat desa terdampak pandemi Covid-19. Sebab, pandemi Covid-19 bukan hanya menghantam lapisan masyarakat perkotaan, namun juga di pedesaan.
Menurut Presiden, desa menjadi penyangga saat krisis ekonomi menghantam perkotaan. Hal ini terbukti dengan banyaknya masyarakat kota yang pindah ke desa di masa pandemi.
"Ketika terjadi krisis ekonomi di perkotaan maka desa menjadi penyangga, menjadi buffering karena terjadinya arus balik perpindahan penduduk dari kota ke desa. Jadi bukan urbanisasi, tapi ruralisasi," ujar Jokowi saat memimpin rapat terbatas melalui video conference, Kamis (25/9).
Untuk itu, Jokowi menekankan, program perlindungan sosial untuk masyarakat desa terdampak pandemi corona harus tepat sasaran dan berjalan efektif. Mulai dari bantuan Program Keluarga Harapan (PKH), Bansos tunai, hingga Bantuan Langsung Tunai (BLT) Desa.
"Pastikan itu diterima oleh masyarakat di desa yang terdampak covid yang sangat membutuhkan," jelasnya.
Begitu pula dengan pelaksanaan padat karya tunai yang ada di desa. Jokowi meminta menterinya mengawal program tersebut sehingga dapat mengurangi beban masyarakat di desa.
"Harus betul-betul dikawal sehingga bisa mengurangi beban masyarakat desa yang kehilangan pekerjaan, kesulitan mencari kerja ataupun yang berasal dari keluarga tidak mampu di desa," katanya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga menegaskan, pandemi Covid-19 harus menjadi momentum untuk memperbaiki ekonomi desa. Dia ingin agar program-program pemerintah terasa bermanfaat untuk masyarakat.
"Pandemi yang tengah kita hadapi harusnya menjadi momentum untuk menginstal ulang memperbaiki lagi dan juga melakukan reform mengenai strategi besar dalam transformasi ekonomi desa," tutur Jokowi.
Sumber: Liputan6.com
Disadur dari Merdeka.com