Pohon Bertumbangan di Cimahi, Cianjur dan Sukabumi, Timpa Rumah, Mobil dan Tutupi Jalan
Terasjabar.id - Hujan deras disertai angin kencang melanda sejumlah daerah di Jawa Barat, Rabu (23/9/2020) sore.
Di Kota Cimahi hujan deras juga disertai hujan es.
Akibatnya pohon bertumbangan. Ada yang menimpa rumah, kendaraan, dan menutup akses jalan.
Sebanyak 60 rumah dan dua tempat ibadah di Kota Sukabumi rusak akibat tertimpa pohon tumbang di 12 lokasi berbeda setelah diterjang angin kencang disertai hujan deras.
"Hujan deras disertai angin kencang tersebut terjadi di beberapa wilayah, seperti di Kecamatan Cikole, Cibereum, Gunungpuyuh, dan Warudoyong," kata Kepala Seksi Penataan Jalur Hijau, DLH, Kota Sukabumi, Andri Kuswanda, Rabu (23/9/2020)
Akibat angin kencang tersebut, kata dia, beberapa pohon tumbang, di antaranya menimpa sejumlah kendaraan, rumah dan tempat ibadah.
"Di Kelurahan Cisarua, Kecamatan Cikole terdapat 60 atap rumah rusak usai diterjang angin kencang. Sedangkan sejumlah kendaraan yang tertimpa pohon tersebar di beberapa lokasi," katanya
Ia menambahkan, berdasarkan catatan petugas dilapangan terdapat tiga kendaraan mengalami rusak parah akibat tertimpa pohon tumbang di RSUD R. Syamsudin.
"Selain menimpa rumah, dan beberapa kendaran, dua masjid di Kelurahan Cibeureum, Kecamatan Cibeureum terkena dampak angin kencang yang disertai hujan deras," katanya.
Selain itu, menurutnya, peristiwa hidrometeorlogi tersebut juga sempat memutuskan kabel aliran listrik karena tertimpa pohon tumbang.
"Beberapa pohon yang tumbang menutup badan jalan, serta memimpa kendaraan tengah dilakukan evakuasi. Akibat kejadian ini belum ada laporan korban jiwa maupun luka," katanya.
Ia menambahkan, hingga saat ini beberapa petugas BPBD, TNI/Polri masih melakukan penangan terkait pohon tumbang dan rumah warga yang terdampak.
Di Cianjur
Hujan yang disertai angin kencang mengakibatkan delapan pohon tumbang di empat desa di Kecamatan Haurwangi, Rabu (23/9/2020) sekitar pukul17.00 WIB.
Pohon yang tumbang berada di beberapa titik.
Ada yang menimpa rumah warga, serta ada yang menimpa satu kendaraan Honda CRV bernopol F-1848-WV.
Akibatnya bagian depan kiri dan kanan kap mobil mengalami kerusakan.
"Kejadiannya saat hujan lebat dan angin kencang pada pukul 17:00 WIB. Delapan pohon yang tumbang di Jalan Raya Cianjur Bandung, mulai perlintasan rel kereta api Cipeuyeum hingga Taman Asmaul Husna Kecamatan Haurwangi," kata Kapolsek Bojongpicung, AKP Aca Nana Suryadi, Rabu (23/9/2020).
Kapolsek mengatakan, dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa.
Pohon tumbang terparah terjadi di Jalan Raya Cianjur-Bandung tepatnya depan Pos PJR Jawa Barat VIII, sehingga mengakibatkan kemacetan parah dan melakukan rekayasa jalur dengan mengalihkan kendaraan ke Jalan Lama Haurwangi.
"Pohon yang tumbang masih dilakukan evakuasi oleh anggota dan dibantu Retana Kecamatan Haurwangi serta masyarakat sekitar," katanya.
Kanit Binmas Polsek Bojongpicung, Iptu H Marzuki, mengatakan, kemacetan panjang terjadi hingga lima kilometer.
Selain itu, sebagian listrik pun padam diakibatkan kabel gardu listrik tertimpa pohon.
"Kemacetan masih terjadi dan dilakukan pengaturan kendaraan, marena adanya kebel yang melintang akibat tertimpa pohon," ujarnya.
Ia mengatakan, untuk pohon tumbang yang menutupi badan jalan sudah dilakukan evakuasi dan sudah dibersihkan, kabel listrik sudah dilakukan perbaikan pihak PLN.
"Kemacetan sudah bisa terurai sekitar pukul 20.00 WIB," katanya.
Di Cimahi
Hujan berintensitas tinggi disertai angin kencang melanda hampir semua wilayah di Kota Cimahi, Rabu (23/9/2020) sore.
Pantauan Tribun Jabar di sekitar Pasar Antri Cimahi, satu pohon dan bunga kertas yang cukup besar tumbang di depan Pasar Antri Cimahi. Kejadian tersebut terjadi sekira pukul 15.00 WIB.
Indrahadi selaku Komandan Regu I Pemadam Kebakaran dan Penyelamat Kota Cimahi mengatakan, selain pohon yang ada di depan Pasar Antri, beberapa pohon juga tumbang di Cimahi.
"Lokasi pohon tumbang ada di Jl Stasiun, Jl Sriwijaya, dan Jl Amir Mahmud. Dampaknya, sempat menghalangi arus lalu lintas," kata Indrahadi.
Pantauan Tribun Jabar di depan Pasar Antri, hingga pukul 16.00 WIB, petugas masih melakukan evakuasi pohon yang tumbang menutupi jalan. Satu jalur sepanjang Jl Sriwijaya, terpaksa ditutup sementara selama proses evakuasi pohon berlangsung.
Selama proses evakuasi pohon, arus lalu lintas terlihat tersendat di sekitar Pasar Antri Cimahi. Tidak ada kerugian material ataupun korban jiwa serta luka akibat peristiwa pohon tumbang tersebut.(fauzi noviandi/ferri amiril mukminin/daniel andreand damanik/Tribunjabar.id)