Kasus Tenaga Medis Terpapar Covid-19 Nias Sumut Terus Meningkat, 'Banyak Pasien Tidak Jujur'

Kasus Tenaga Medis Terpapar Covid-19 Nias Sumut Terus Meningkat, 'Banyak Pasien Tidak Jujur'
(iNews/Iman Jaya Lase : Google)
Editor: Epenz Hot News —Jumat, 18 September 2020 13:47 WIB

Terasjabar.id - Kasus tenaga medis terpapar Covid-19 di Nias, Sumatera Utara terus meningkat. Data terkini, sudah ada 33 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Bupati sekaligus Ketua Satgas Covid-19 Nias Sokhiatulo Laoli mengatakan, penyebab utama tenaga medis terpapar karena banyaknya pasien tidak jujur saat datang berobat ke RSUD Gunungsitoli. Kondisi ini juga terjadi akibat faktor keterbatasan alat pelindung diri (APD) yang dimiliki tenaga medis.

"Jadi banyak yang sudah tes secara mandiri di luar Nias dengan hasil reaktif tapi tidak jujur saat datang ke poliklinik. Mereka tidak jujur karena takut diisoalasi sehingga mereka berkeliaran dan menyebar virus. Petugas kesehatan yang tak memakai APD sempurna jadinya tertular saat mereka datang ke poliklinik," ujar Sokhiatulo, Kamis (17/9/2020).

Menurutnya, seluruh kabupaten kota di Kepulauan Nias mencatat peningkatan pasien positif Covid-19. Dia merinci Kota Gunungsitoli ada sebanyak 95 orang positif, Kabupaten Nias 9 orang, Nias Utara 11 orang, Nias Barat 4 orang dan Nias Selatan 5 orang. Total ada 117 kasus positif berdasarkan hasil swab TCM di RSUD Gunungsitoli.

"Ada satu penambahan kasus positif tapi pasien langsung meninggal," katanya.

Saat ini, sebagian dari 33 tenaga kesehatan yang dinyatakan positif Covid-19 menjalani karantina mandiri karena kategori orang tanpa gejala (OTG). Sementara yang bergejala menengah hingga berat dirawat dalam ruang isolasi RSUD Gunungsitoli, satu-satunya rumah sakit rujukan di Pulau Nias.

Disadur dari iNews.id

Pandemi Virus Corona Tenaga Medis Nias Sumatera Utara


Loading...