Peringatan Buat Karawang, Statusnya di Antara Zona Merah dan Zona Oranye
Terasjabar.id - Jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Karawang terus meningkat dan menjadi perhatian khusus bagi tim gugus tugas Covid-19 Jabar.
Sekretaris tim gugus tugas Jabar, Daud Achmad mengatakan Karawang menjadi catatan selain Indramayu dan Sukabumi.
Daud mengatakan pihaknya mengamati kasus Covid-19 di Karawang bertambah signifikan semenjak ditemukannya pasien positif dari klaster industri.
Juru bicara gugus tugas Covid-19 Karawang, Fitra Hergyana mengakui klaster industri menjadi klaster terbanyak penyumbang pasien positif.
"PT DNP saja ada 53 positif di satu klaster, ya, ada juga yang sudah sembuh. Lalu, PT Pupuk Kujang ada 22 yang positif. Semua telah dilacak dan dirawat di rumah sakit," ujarnya.
Berdasar hasil evaluasi tim gugus tugas Jabar, kematian pasien corona di Karawang mencapai 2,86 persen.
Angka itu di atas rata-rata angka kematian Jabar yakni 2,1 persen.
"Jadi, Karawang ini posisinya ada di antara zona merah dan zona oranye. Zona oranye itu di atas 1,8 sedangkan zona merah di atas 1,9. Nah, Karawang itu di angka 1,89," ujarnya.
Fitra meminta kepada warga Karawang untuk selalu meningkatkan kewaspadaan, mengikuti imbauan pemerintah, dan menerapkan setiap hari protokol kesehatan.
"Kita ini semua lelah dengan Covid-19. Tapi, faktanya corona masih ada di sekeliling kita. Jadi, mesti berhati-hati," katanya.
(Tribunjabar.id)