Kota Depok Menjadi Daerah Pertama di Jawa Barat yang Total Kasus Positif Covid-19 Mencapai 3.000

Kota Depok Menjadi Daerah Pertama di Jawa Barat yang Total Kasus Positif Covid-19 Mencapai 3.000
(Kompas.com/M Zaenuddin : Google)
Editor: Epenz Hot News —Kamis, 17 September 2020 08:03 WIB

Terasjabar.id - Kota Depok menjadi daerah pertama di Jawa Barat yang total kasus positif Covid-19 mencapai 3.000.

Ini membuat Kota Depok menjadi daerah paling tinggi kasus positifnya di Jawa Barat.

Kemarin, Rabu (16/9/2020), Pemerintah Kota Depok mengumumkan, ada penambahan 52 kasus baru Covid-19.

Penambahan ini menjadikan total kasus positif Covid-19 di Depok kini mencapai 3.000, tepatnya 3.042.

Jumlah pasien yang diklaim pulih bertambah 51 orang, lalu ada 1 pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia.

Total, kasus aktif/jumlah pasien Covid-19 yang sedang ditangani di Depok tetap di jumlah 856 pasien saat ini.

Seperti kemarin, terjadi lagi lonjakan pada kategori orang tanpa gejala (OTG), kali ini sebanyak 158 orang.

Pemkot Depok tak pernah mengumumkan realisasi jumlah tes PCR harian yang telah dilakukan.

Akibatnya, tak diketahui secara jelas penambahan kasus positif Covid-19 disebabkan oleh penularan yang makin parah atau pelacakan yang kian masif.

Pemkot Depok juga tidak mengumumkan jumlah kematian kasus PDP (suspect) sejak 19 Juli 2020.

Keterbukaan data kematian PDP termasuk dalam anjuran WHO dalam menghitung kematian berkaitan dengan Covid-19.

Pasalnya, PDP yang wafat kemungkinan terjangkit Covid-19, namun belum sempat dites di laboratorium hingga saat meninggal dunia.

Rumah sakit rujukan Covid-19 di Depok semakin penuh dengan keterisian rata-rata 80 persen, berdasarkan data Satgas Covid-19 IDI Kota Depok kemarin.

Wali Kota Depok, Mohammad Idris juga mengumumkan bahwa ruang ICU khusus Covid-19 di Depok sudah terisi penuh kemarin.

Berikut rincian perkembangan terkini kasus Covid-19 di Depok per Rabu ini:

Kasus kumulatif (keseluruhan)

1. Pasien positif: 3.042 (bertambah 52)

2. Pulih: 2.078 (bertambah 51)

3. Wafat: 108 (bertambah 1) - PDP wafat/kasus probabel: 122 (data terakhir per 19 Juli 2020)

4. Orang tanpa gejala (OTG): 4.947 (bertambah 158)

5. Orang dalam pemantauan (ODP): 4.791 (bertambah 40)

6. Pasien dalam pengawasan (PDP): 1.816 (bertambah 14)

Kasus aktif (sedang dirawat/ditangani, dipantau, dan diawasi)

1. Pasien positif sedang dirawat: 856 (tetap)

2. OTG sedang dipantau: 730 (bertambah 109)

3. ODP sedang dipantau: 129 (bertambah 41)

4. PDP sedang diawasi: 93 (bertambah 10)

Kota Depok masih menjadi wilayah dengan laporan kasus positif Covid-19 tertinggi di Jawa Barat dan Bodetabek, baik secara kumulatif sejak Maret maupun aktif/saat ini, berdasarkan laman resmi masing-masing pemerintah kabupaten dan kota.

Terkait kasus Covid-19, warga Depok dapat menghubungi call center nomor darurat di nomor 112 dan 119. Untuk pertanyaan umum, warga Depok bisa menelepon nomor 08111232222.



Disadur dari Tribunjabar.id

Kota Depok Pandemi Virus Corona Jawa Barat


Loading...