Rossi Anggap Jebolan Akademi VR46 Sebagai Ular

Rossi Anggap Jebolan Akademi VR46 Sebagai Ular
CNN Indonesia
Editor: Malda Sport Style —Senin, 14 September 2020 13:06 WIB

Terasjabar.id -- 

Valentino Rossi mengaku ada sedikit penyesalan membentuk Akademi VR46 setelah gagal meraih podium di MotoGP San Marino 2020 di Sirkuit Misano, Minggu (13/9).

Dua pembalap jebolan Akademi VR46, Franco Morbidelli dan Francesco 'Pecco' Bagnaia, finis satu-dua di MotoGP San Marino 2020. Sementara Rossi hanya mampu finis keempat di Sirkuit Misano.

The Doctor sempat bersaing ketat dengan Morbidelli di depan pada awal balapan. Namun, Rossi gagal mempertahankan performa hingga disalip Pecco di enam lap terakhir.


Harapan Rossi merebut podium ke-200 pada ajang primer Grand Prix sirna setelah pembalap Suzuki Joan Mir menyalipnya di lap terakhir.


"Kesalahan saya adalah memikirkan masa depan [membentuk Akademi VR46] terlalu cepat. Saya masih senang membalap dan tampil kompetitif, dan saya membawa ular dari rumah. Saya sangat kecewa, karena satu-satunya yang tidak naik podium adalah saya. Tapi, di sisi lain saya senang," ujar Rossi dikutip dari AS.

Rossi mengakui ada sedikit penyesalan dikalahkan Morbidelli dan Pecco, yang merupakan jebolan Akademi VR46. Namun, pembalap 41 tahun itu tetap merasa puas melihat anak didiknya naik podium MotoGP.

"Sepanjang balapan saya beberapa kali berpikir, ini adalah keputusan sampah, menciptakan akademi VR46. Saya tidak yakin ini adalah ide yang bagus, tentunya seperti di hari-hari seperti ini, tapi melihat mereka ada di depan membuat saya puas," ucap Rossi.

"Kami sudah melakukan hal hebat untuk balap motor Italia. Hal yang buruknya adalah mereka terlalu cepat buat saya, tapi dalam beberapa tahun ke depan saya bisa menyaksikan balapan dan mendukung pembalap kami," sambung Rossi.

Live streaming MotoGP Emilia Romagna 2020, Minggu (20/9), bisa disaksikan melalui CNNIndonesia.com dan siaran langsung di Trans7.

(har/jal/CNN)

Rossi VR46 Akademi Ular San Marino


Loading...