Petugas Gabungan Patroli Di Lereng Ciremai
Kuningan, Terasjabar.id - Kebakaran kawasan hutan di lereng gunung Ciremai kerap terjadi disaat musim kemarau tiba. Namun penyebab kebakaran itu tak pernah terungkap bahkan sepanjang tahun, kembali terjadi kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Seperti yang terjadi di kawasan hutan blok Cirendang dan blok pejaten desa Padabenghar Kecamatan Pasawahan pada tanggal 9 dan 11 September 2020.
Untuk mengantisipasi kebakaran lahan yang kerap terjadi ahir-ahir ini, pihak Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) bersama Babinsa Desa Setianegara Koramil 1510/Cilimus Kodim 0615 Kuningan da anggota Polsek Cilimus melaksanakan patroli di kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC), Sabtu (12/9/2020).
Kegiatan Patroli pasca kebakaran ini, menurut Serka Mulyadi, sebagai upaya antisifasi untuk melakukan pengawasan di daerah rawan kebakaran, terangnya.
"Kami di sini berjaga manakala tiba-tiba terjadi kebakaran, kami bisa langsung bergerak menangani. Saat Ini situasi cuaca sangat tidak bersahabat, angin kencang dan suhu udara yang cenderung panas. Hal ini sangat rawan terjadi kebakaran dan perlu diantisifasi segera, ungkapnya.
Seperti yang terjadi sebelumnya di blok Cirendang dan blok Pejaten desa Padabeunghar kecamatan Pasawahan, pada Rabu (9/9/2020) dan Jumat (11/9/2020), terjadi kebakaran hutan, yang menghanguskan sekitar 7,07 Ha.
Sedangkan jenis pepohonan yang terbakar berupa tanaman Ilalang, semak belukar dan ranting-ranting pepohonan yang sudah mengering. (H WAWAN JR)