Intesitas Curah Hujan Tinggi, Sebanyak 14.891 Jiwa Terdampak Banjir di Kalsel

Intesitas Curah Hujan Tinggi, Sebanyak 14.891 Jiwa Terdampak Banjir di Kalsel
(BNPB Via iNEws.id)
Editor: Epenz Hot News —Jumat, 4 September 2020 14:06 WIB

Terasjabar.id - Sebanyak 14.891 jiwa terdampak banjir di Kabupaten Tanah Laut dan Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan. Penyebab banjir diakibatkan intensitas curah hujan yang tinggi.

Adapun rincian dari tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tanah Laut, 879 kartu keluarga (KK)/2.598 jiwa terdampak banjir. Penyebab banjir karena meluapnya Sungai Kintap.

Meluapnya Sungai Kintap dipicu tingginya intensitas hujan di wilayah Kabupaten Tanah Laut sejak Selasa (1/9) hingga Rabu (2/9). Kemudian banjir terjadi pada Kamis (3/9/2020) kemarin.

Banjir tersebut merendam 783 unit rumah dengan tinggi muka air (TMA) 100-150 cm di enam desa di Kecamatan Kintap. Adapun keenam desa tersebut meliputi Desa Kintapura, Desa Kintap, Desa Kintap Kecil, Desa Riam Adungan, Desa Salaman dan Desa Pasir Putih.

Kondisi terkini sekitar pukul 10.00 WIB, banjir di Kabupaten Tanah Laut berangsur-angsur surut dengan tinggi muka air 50 cm.

Selain Tanah Laut, banjir merendam 3.804 rumah, persawahan seluas 8 hektar dan total luas pertanian yang terendam adalah 155 hektar dengan tinggi muka air 300-400 cm.

Banjir tersebut berdampak pada 3.804 KK/12.397 jiwa sehingga sebanyak 60 KK/221 jiwa terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman.

TRC BPBD Kabupaten Tanah Bumbu melakukan evakuasi warga dan berkoordinasi dengan instansi terkait. Kondisi terkini banjir berangsur-angsur surut dengan tinggi muka air 100-150 cm.

Hingga saat ini tidak ada laporan mengenai jatuhnya korban jiwa atas bencana banjir tersebut.

Disadur dari iNews.id

Banjir Kabupaten Tanah Laut Kabupaten Tanah Bumbu Kalimantan Selatan 14.891 Jiwa


Loading...