Gubernur Sulsel Tak Akan Memaksakan Sistem Belajar Tatap Muka di Sekolah

Gubernur Sulsel Tak Akan Memaksakan Sistem Belajar Tatap Muka di Sekolah
(iNews/Leo M Nur : Google)
Editor: Epenz Hot News —Kamis, 27 Agustus 2020 09:35 WIB

Terasjabar.id - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Nurdin Abdullah, tak akan memaksakan sistem belajar tatap muka di sekolah. Mekanisme tersebut diserahkan kepada kepala sekolah masing-masing.

Menurut dia, kepala sekolah harus mempersiapkan diri terlebih dahulu sebelum mengambil keputusan. Antara lain memastikan protokol kesehatan dapat diterapkan selama proses belajar mengajar di kelas.

"Jadi kepala sekolah itu harus mengecek kesiapan, baru melaporkan bahwa sekolahnya sudah siap tatap muka dengan protokol kesehatan," kata Nurdin di Kota Makassar, Sulsel, Kamis (27/8/2020).

Proses belajar mengajar bagi para siswa di Sulsel, kata dia, sebagian besar masih menerapkan sistem online atau belajar dari rumah. Beberapa orang tua dan wali menganggap pola belajar ini masih efektif.Namun dia mengakui, tidak sedikit juga dari mereka yang menginginkan proses belajar tatap muka secara normal di dalam kelas. Hal ini bisa saja diterapkan jika sudah daerahnya diyakinkan aman.

Kepala daerah pun, kata dia, tidak bisa memberikan instruksi pasti terkait pembukaan sekolah ini. Sebab banyak sekolah yang belum siap menerapkan prosedur pencegahan Covid-19 di berbagai daerah.

"Nanti kita pergi cek apakah benar mereka sudah siap. Karena sekali kita buka, tidak akan mungkin kita tutup lagi. Jadi kepala sekolah sendiri yang harus memastikannya," ujar dia.

Sebelumnya, Pemerintah pusat telah mengeluarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) empat Menteri tentang Penduan Pembelajaran pada masa pandemi Covid-19. Keputusan ini berlaku bagi daerah zona kuning dan hijau.

Disadur dari iNews.id

Pandemi Virus Corona Sekolah Tatap Muka Gubernur Sulsel


Loading...