Begini Akhir Kasus Bule Spanyol Dipukul Wisatawan Jakarta di Ciracap Sukabumi

Begini Akhir Kasus Bule Spanyol Dipukul Wisatawan Jakarta di Ciracap Sukabumi
Tribunjabar.id
Editor: Malda Hot News —Sabtu, 22 Agustus 2020 13:52 WIB

Terasjabar.id - Kasus pemukulan oleh wisatawan asal Jakarta, Depok dan Tangerang Selatan, terhadap seorang bule asal Spanyol bernama Jorge Gomes berujung damai.

Kanit Tipidter Sat Reskrim Polres Sukabumi Ipda Erikson Sitorus mengatakan, keduanya memilih jalur mediasi untuk menyelesaikan perkara tersebut.

Ia menjelaskan, awalnya pihaknya mendapatkan laporan bahwa telah terjadi persilisihan antara Jorge Gomes bule dari Spanyol dengan Victor Feryanajaya Dalius dari Depok, Armen Mesta dari Depok Okta Surya Riadi dari Kota Tanggerang Selatan dan Wijanarko Adho Pratama dari Jakarta Timur, di sekitar pantai Pangumbahan, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (21/8/2020) sore.

"Diperkirakan pukul 15.00 WIB ada 2 pihak yang berselisih paham datang ke Polsek Ciracap untuk menyelesaikan permasalahan. Namun pihak kedua (bule) ingin diselesaikan di Polres, Kapolsek berkoordinasi dengan piket reskrim, kapolsek mengantarkan beberapa orang yang diduga terjadi selisih paham ke reskrim," ujar Erikson saat ditemui Tribunjabar.id di Mapolres Sukabumi, Sabtu (22/8/2020).

"Kemudian kami mencoba melakukan mediasi, piket reskrim menginterview kedua pihak ini. Kami menanyakan apakah ingin dibuatkan laporan, tetapi pihak korban mengatakan hanya ingin difasilitasi untuk mediasi. Kemudian kami memfasilitasi, kami mendengarkan kronologi kejadian dari kedua belah pihak," katanya.

Hingga akhirnya, kata Erikson, pihak pertama (wisatawan Jakarta) meminta maaf dan bersedia bertanggung jawab menggantikan kerugian korban, yaitu membiayai berobat, serta mengganti kelengkapan mobil yang alami kerusakan.

"Kemudian menanyakan ingin bagaimana, akhirnya keluar kesepakatan. Pihak pertama meminta maaf dan akan menggantikan kerugian berupa biaya berobat dan kelengkapan mobil yang rusak, spion dan wiper. Pihak kedua menerima dan tidak keberatan dengan apa yang disepakati. Dibuatkanlah surat perdamaian antara kedua belah pihak diatas materai," terangnya.

Diberitakan sebelumnya, salah seorang saksi mata kejadian, Suparman (68) mengatakan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 14.30 WIB. Saat kejadian, ia melihat seorang bule dipukuli gerombolan wisatawan Jakarta.

Sebelum terjadi perkelahian, kata dia, mobil wisatawan Jakarta menghalangi laju dari mobil milik bule asal Spanyol itu.

"Jadi jalan mobil hanya satu jalur, lewat sedikit aja gak bisa, dia (bule) sudah klakson-klakson gak dikasih jalan, maju, pas maju itu mulai terjadinya di depan villa saya villa rojen, mobil bule awalnya ditendang, bulenya dipukul saat didalam mobil," ujarnya Suparman kepada Tribunjabar.id di Mapolres Sukabumi, Jumat (21/8/2020).

"Saya sempat lerai mereka agar gak bikin keributan di depan villa saya, mereka kan orangnya gede-gede, saya sudah tua jadi gak bisa," katanya.* (M Rizal Jalaludin)

(Tribunjabar.id)

Spanyol Wisatawan Bule Sukabumi


Loading...