Sudah Nol Kasus Positif Covid-19, Disdik Sumedang Tunggu 14 Hari Sebelum Putuskan KBM Tatap Muka
Terasjabar.id - Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang masih harus menunggu 14 hari untuk memutuskan menggelar kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka di sekolah. Saat ini Kabupaten Sumedang dinyatakan nol kasus positif Covid-19.
Kabupaten Sumedang sudah dinyatakan nol kasus positif Covid-19 setelah dua pasien positif Covid-19 terakhir dinyatakan sembuh. Keduanya adalah perempuan berinsial IL (47), warga Kecamatan paseh, dan seorang laki-laki berinisial DIA (21) warga Kecamatan Cisitu, Kabupaten Sumedang.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang, Agus Wahidin, mengatakan, pihaknya sudah diminta Bupati untuk segera berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait di Sumedang, Provinsi Jabar, dan pusat untuk mengkaji berbagai hal berkaitan dengan persiapan KBM tatap muka di sekolah.
"Jika dalam 14 hari ke depan di Kabupaten Sumedang tidak ada lagi penambahan kasus positif covid-19, maka insya Allah peserta didik PAUD, SD, SMP, dan Dikmas akan diperbolehkan belajar secara tatap muka," ujar Agus kepada Tribun melalui pesan singkat, Senin (3/8/2020).
Atas hal tersebut, pihaknya juga saat ini sudah diminta untuk mempersiapkan segala petunjuk teknis (juknis) dan prosedur operasional standar terkait KBM tatap muka di sekolah itu agar nantinya bisa berjalan lancar.
"Nanti, jika belajar secara tatap muka di sekolah sudah diperbolehkan pasti menggunakan teknis dan SOP yang tengah kami susun dan kami koordinasikan terlebih dahulu," kata Agus.
Pemerintah Kabupaten Sumedang masih melakukan kajian terkait diizinkannya KBM khusus di kecamatan yang masuk zona hijau sesuai kebijakan dari Pemprov Jabar.
Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, mengatakan, untuk di Kabupaten Sumedang memang ada sejumlah kecamatan yang masuk zona hijau atau kecamatan yang sama sekali belum pernah ada kasus positif selama terjadi pandemi Covid-19.
"Kami akan mengikuti kebijakan dari Pak Gubernur, tapi kami akan persiapkan dulu dengan matang," ujar Dony saat ditemui di Gedung Negara, Kabupaten Sumedang, Rabu (29/7/2020) petang.
Dony mengatakan, dalam persiapan membuka kegiatan KBM di sekolah secara tatap muka ini pihaknya akan mengkaji dan mendata kecamatan mana saja di Kabupaten Sumedang yang masuk zona hijau.
"Sekarang kami sedang mengkaji kecamatan mana saja yang boleh mengadakan KBM tatap muka dan nanti akan kami komunikasi dan koordinasi dengan Pemprov Jabar," kata Dony. (*)
(Tribunjabar.id)