Siswa SDN 1 Kota Banjar Tak Punya Gawai, Terpaksa Belajar Sendiri di Sekolah

Siswa SDN 1 Kota Banjar Tak Punya Gawai, Terpaksa Belajar Sendiri di Sekolah
(Merdeka.com : Google)
Editor: Epenz Hot News —Jumat, 31 Juli 2020 08:31 WIB

Terasjabar.id - Caca Alfarizki (10), siswa kelas IV A sekolah dasar negeri (SDN) 1 Kota Banjar memilih untuk belajar sendiri di ruang perpustakaan sekolahnya. Ia tidak bisa belajar secara daring di rumah seperti teman-temannya yang lain karena tidak memiliki gawai.

Wali Kelas IV A, SDN 1 Kota Banjar, Ela Susilawati, menceritakan Caca satu-satunya siswa di kelas yang diasuhnya yang tidak punya gawai untuk belajar secara daring. Melihat kondisi tersebut, pihak sekolah kemudian membiarkan Caca belajar di sekolah.

"Orang tua Caca memang tidak memiliki gawai yang dapat digunakan untuk pembelajaran secara daring. Jadi dia setiap hari datang ke sini (sekolah), tapi hanya dikasih waktu 90-120 menit per harinya," kata Ela, Kamis (30/9).

Setiap harinya, Caca harus datang pukul 09.00 WIB ke sekolah untuk menerima materi pelajaran. Biasanya, ia selalu dijemput oleh gurunya untuk pergi ke sekolah. Di sekolah, Caca belajar seorang diri di ruang perpustakaan menggunakan laptop inventaris sekolah dan diawasi langsung oleh gurunya.

Ela menyebut bahwa proses kegiatan belajar mengajar secara daring sebetulnya menjadi kendala sendiri bagi sekolah-sekolah yang ada di daerah. Hal tersebut dikarenakan belum semua orang tua siswa memiliki gawai yang bisa digunakan oleh anak-anak mereka belajar.

Atas dasar hal tersebut, diungkapkan Ela, pihak sekolah pun kemudian membolehkan siswa yang tidak memiliki gawai untuk belajar di sekolah.

"Alasan kita perbolehkan belajar di sekolah itu karena siswa tak punya gawai. Selain itu, rata-rata juga rumahnya dekat dengan sekolah jadi bisa datang. Yang penting kita tetap jaga protokol kesehatan," ungkapnya.

Sementara itu, Caca Alfarizki mengaku bahwa ia tetap semangat belajar meski dilakukan seorang diri di ruang perpustakan sekolah. Meski tidak jarang Caca mengaku kesepian karena tidak ada teman untuk sekedar ngobrol atau bercanda.

Caca mengaku rindu belajar bersama teman-temannya. "Maunya sekolah normal lagi. Walau memang belajar pakai laptop ini menjadi pengalaman yang berbeda, karena di rumah enggak ada yang bisa dipakai untuk belajar. Jadinya menemukan hal yang seru. Tapi belajar bersama tetap lebih seru," katanya. 

Disadur dari Merdeka.com 

Pandemi Virus Corona Siswa Kelas IV SDN 1 Kota Banjar


Loading...