Tidak Masuk Klaster Secapa AD, Dua Orang di Cidadap Kota Bandung Positif Covid-19

Tidak Masuk Klaster Secapa AD, Dua Orang di Cidadap Kota Bandung Positif Covid-19
Tribunjabar.id
Editor: Malda Teras Bandung —Kamis, 30 Juli 2020 13:52 WIB

Terasjabar.id - Jumlah warga Kecamatan Cidadap yang menjalani rapid test bertambah dari 639 menjadi 702 orang. Dari jumlah itu, diketahui ada dua warga yang positif Covid-19.

Camat Cidadap, Kota Bandung, Hilda Hendrawan, mengatakan, dua warga dintarakan positif setelah menjalani tes cepat dan tes usap.

"Jadi dari 702 orang tes cepat itu ada 14 yang dinyatakan reaktif. Kemudian 14 orang itu dilakukan tes usap, lalu dua orang dinyatakan positif Covid-19," ujar Hilda saat ditemui di Balai Kota Bandung, Kamis (30/7/2020).

Dia memastikan, dua orang yang positif itu tidak berkaitan dengan adanya klaster di Secapa AD.

Ia menduga, mereka terpapar dari masyarakat luar.

Dua orang tersebut pun kini sudah menjalani isolasi mandiri.

Kedua orang positif itu merupakan asisten rumah tangga (ART) dan seorang yang bekerja sebagai pengemudi ojek.

"Mereka itu OTG (orang tanpa gejala)," katanya.

Pihak kecamatan bersama puskesmas terus melacak orang yang diduga sempat kontak dengan dua orang positif tersebut.

"Yang positif dua harus tes lagi, jadi baru bisa dinyatakan sembuh kalau sudah mengikuti tes usap dua kali," ucapnya.

Saat ini sejumlah kawasan di Kecamatan Cidadap masih diberlakukan pembatasan sosial berskala mikro (PSBM). Keputusan itu dilakukan untuk meminimalisasi mobilitas masyarakat di sekitar kawasan Secapa AD.

PSBM itu awalnya diberlakukan 14-28 Juli 2020. Kemudian Wali Kota Bandung, Oded M Danial, memutuskan untuk memperpanjang masa PSBM itu hingga 10 Agustus 2020. (*)

(Tribunjabar.id)

Cidadap Covid 19 Bandung


Loading...