Khabib vs GSP Digelar April 2021, Duel Sebelum Pensiun
Terasjabar.id --
Juara dunia kelas ringan UFC Khabib Nurmagomedov memastikan akan menjalani pertarungan melawan Georges St-Pierre (GSP) pada April 2021. Duel tersebut dikabarkan menjadi pertarungan terakhir Khabib sebelum pensiun.
Presiden UFC Dana White dalam keterangan resmi mengatakan Khabib berpeluang menghadapi GSP pada pertarungan terakhir sebelum pensiun. Namun, White belum mengungkap waktu duel Khabib vs GSP.
Khabib kemudian mengungkap jadwal duel melawan GSP. Petarung asal Rusia itu mengungkap jadwal pertarungan melawan GSP di akun Instagram milik komentator UFC, Joe Rogan.
"Oktober - Justin [Gaethje] dan April [2021] - GSP," tulis Khabib di akun Instagram Joe Rogan dikutip dari Low Kick MMA.
 Georges St-Pierre dikabarkan menjadi lawan terakhir Khabib. (Mike Stobe/Getty Images/AFP) |
Duel Khabib vs Gaethje akan digelar pada 24 Oktober 2020 di UFC 254. Ini adalah kali pertama Khabib naik octagon sejak mengalahkan Dustin Poirier pada 7 September 2019.
Gaethje mendapat kesempatan melawan Khabib setelah mengalahkan Tony Ferguson dalam duel interim kelas ringan di UFC 249, 9 Mei 2020. Semula Khabib dijadwalkan menghadapi Ferguson, tapi The Eagle memutuskan mundur karena faktor pandemi Covid-19.
GSP sendiri dianggap sebagai salah satu petarung terhebat dalam sejarah UFC. Terakhir petarung asal Kanada itu merebut gelar juara dunia kelas menengah UFC saat mengalahkan Michael Bisping pada 4 November 2017. Menariknya, GSP sempat pensiun sejak 2013 sebelum melawan Bisping.
Sementara itu manajer Khabib, Ali Abdelaziz, mengatakan Khabib sudah siap menghadapi Gaethje. Abdelaziz juga tidak menutup peluang pertarungan melawan GSP adalah duel penutup sebelum Khabib pensiun, pasalnya The Eagle berambisi pensiun dengan rekor sempurna 30-0. Saat ini Khabib memiliki rekor 28 menang di mixed martial arts (MMA).
"Khabib berada di gym, dia fokus berlatih. Dia sangat fokus, penuh dedikasi. Dia sangat fokus daripada sebelum-sebelumnya. Dia punya ambisi menuju 30-0 dan itu yang akan dia lakukan," ucap Abdelaziz.(CNNindonesia)